REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekarang bulan Juni. Saban tahun, Juni menjadi diksi spesial karena puisi legendaris "Hujan Bulan Juni" milik sastrawan Prof Sapardi Djoko Damono.
Namun, almarhum Sapardi tidak hanya memiliki puisi "Hujan Bulan Juni" saja. Banyak puisi mahaguru sastrawan ini yang melegenda. Kami mencoba menyusun lima puisi Sapardi yang abadi.
Baca Juga
1. Aku Ingin
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada
-- 1989
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement