Kamis 03 Jun 2021 10:47 WIB

Huawei Beri Cuplikan Seri P50

Huawei menunjukkan sistem kamera quad dari Huawei P50 Pro.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Huawei P50
Foto: huawei
Huawei P50

REPUBLIKA.CO.ID, SHENZHEN -- Huawei mengadakan acara besar untuk memperkenalkan HarmonyOS 2.0. Dalam ajang itu Huawei juga memamerkan beberapa tablet, jam tangan pintar baru dan bahkan beberapa monitor gim. Huawei juga mengambil kesempatan menayangkan promo 45 detik dari seri Huawei P50.

Promonya adalah slow pan, menunjukkan sistem kamera quad dari Huawei P50 Pro, diakhir dengan tampilan lebar ponsel di cakrawala matahari terbenam.

Baca Juga

Huawei berbagi bahwa seri P50 memiliki desain yang indah, tipis dan ringan serta mereka meningkatkan standar dalam hal fotografi ponsel. Dilansir dari GSMArena, Kamis (3/6), belum ada kabar resmi kapan seri P50 akan debut.

Seri Huawei P50 akan mengusung sensor kamera berukuran satu inci, yakni Sony IMX800. Melihat tangkapan layar dari video, kamera quad pada Huawei P50 akan berubah dari 18mm menjadi 125mm, menunjukkan zoom periskop 5x akan menjelaskan ujung yang panjang.

Sebelumnya, Huawei Technologies China mengumumkan peluncuran sistem operasi Harmony (HarmonyOS) miliknya untuk smartphone pada Rabu (2/6). Peluncuran ini sebagai langkah perusahaan yang berusaha untuk pulih dari sanksi Amerika Serikat (AS) yang telah melumpuhkan bisnis handsetnya.

Huawei akan mulai meluncurkan HarmonyOS pada model tertentu dari smartphone-nya mulai Rabu (2/6) malam, menawarkan pengguna kesempatan untuk beralih dari sistem operasi saat ini yang didasarkan pada platform Android Google.

Penggunaan HarmonyOS berarti perusahaan tidak lagi sepenuhnya bergantung pada Android. Sanksi AS melarang Google Alphabet Inc memberikan dukungan teknis untuk model ponsel Huawei baru dan akses ke Layanan Seluler Google, paket layanan pengembang yang menjadi dasar sebagian besar aplikasi Android.

 

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَيَقُوْلُ الْمُخَلَّفُوْنَ اِذَا انْطَلَقْتُمْ اِلٰى مَغَانِمَ لِتَأْخُذُوْهَا ذَرُوْنَا نَتَّبِعْكُمْ ۚ يُرِيْدُوْنَ اَنْ يُّبَدِّلُوْا كَلٰمَ اللّٰهِ ۗ قُلْ لَّنْ تَتَّبِعُوْنَا كَذٰلِكُمْ قَالَ اللّٰهُ مِنْ قَبْلُ ۖفَسَيَقُوْلُوْنَ بَلْ تَحْسُدُوْنَنَا ۗ بَلْ كَانُوْا لَا يَفْقَهُوْنَ اِلَّا قَلِيْلًا
Apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan, orang-orang Badui yang tertinggal itu akan berkata, “Biarkanlah kami mengikuti kamu.” Mereka hendak mengubah janji Allah. Katakanlah, “Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami. Demikianlah yang telah ditetapkan Allah sejak semula.” Maka mereka akan berkata, “Sebenarnya kamu dengki kepada kami.” Padahal mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.

(QS. Al-Fath ayat 15)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement