REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Pelatih Spanyol, Luis Enrique, tak mampu menyembunyikan kekecewaannya. Timnya gagal memulai Piala Eropa (Euro) 2020 dengan hasil maksimal.
La Roja ditahan imbang 0-0 Swedia. Duel perdana di Grup E itu berlangsung di Stadion Olimpiade Sevilla, Spanyol, Selasa (15/6) dini hari WIB.
"Hasil imbang seperti ini, terasa buruk, dan saya minta maaf pada para pemain dan penggemar. Karena ini sebenarnya malam untuk merayakan kemenangan," kata Enrique, dikutip laman resmi UEFA.
Tak berlebihan apa yang diutarakan eks juru taktik Barcelona itu. Sepanjang laga, tuan rumah menguasai segalanya.
Ball possesion Spanyol menyentuh angka 85 persen. Sisanya milik Swedia.
La Roja memiliki 17 total shots, yang lima di antaranya tepat ke arah gawang lawan. Sementara, kubu tamu cuma memiliki satu peluang emas sepanjang 90 menit.
"Kami menghadapi rival yang memutuskan untuk bermain bertahan," ujar Enrique.
Penyerang Spanyol, Dani Olmo, merasakan hal serupa. Menurutnya, skuat Matador seharusnya meraih kemenangan.
Namun nasi sudah menjadi bubur. Tak satu pun peluang Spanyol, berbuah gol.
"Kami harus terus bermain seperti ini, dan menyadari, jika Anda tidak mencetak gol, Anda tidak akan menang. Tidak peduli seberapa bagus Anda bermain. Saya berharap, sekarang para penggemar mendukung kami," ujar Olmo.
Hasil imbang 0-0 melawan Swedia, memperpanjang catatan tak terkalahkan Spanyol pada laga perdana turnamen Piala Eropa. Dari 10 kesempatan menjalani partai pembuka, La Roja baru sekali kalah. Kekalahan tersebut terjadi pada Piala Eropa 2000 saat ditumbangkan Norwegia.