REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kapten timnas Skotlandia, Andy Robertson menyatakan laga kedua Grup D Euro 2020 kontra Inggris, Sabtu (19/6) dini hari WIB sebagai momen membungkam kritik.
Ia merasa timnya mendapat banyak kritik dari pundit televisi setelah takluk 0-2 dari Republik Ceska di laga perdana. Menurutnya, komentar miring sudah terlalu berlebihan sehingga mengikis rasa hormat terhadap Skotlandia.
"Saya pikir kami lebih terhormat setelah lolos (ke Euro 2020) dengan banyak catatan tak terkalahkan," kata Robertson kepada Sky Sports, dikutip Daily Mail, Kamis (17/6).
"Tapi saya merasa tidak dihormati seperti seharusnya. Sehingga laga melawan Inggris akan menjadi kesempatan kami bagi mereka yang meragukan sepakbola Skotlandia," ujar bek kiri Liverpool itu menambahkan.
Robertson mengingat hasil 2-2 kontra Inggris di Kualifikasi Piala Dunia 2018 pada 2017 lalu. Menurutnya, saat itu timnya sangat menyulitkan Pasukan Tiga Singa.
"Kami tampil apik saat itu menghadapi Inggris," ucapnya.
Di satu sisi, ia sadar menghadapi Inggris bukanlah pertandingan mudah. Namun jika mengingat betapa percaya dirinya Skotlandia menantang Inggris di pertandingan sebelumnya, ia percaya diri dapat merebut poin dari sang lawan.
"Ini akan menjadi laga yang sulit. Mereka adalah salah satu favorit turnamen dan sangat ingin mengalahkan kami," ucapnya.