Kamis 17 Jun 2021 17:03 WIB

Dirjen Asia Pasifik dan Afrika Maju Bursa Caketum IKA Unair

Dirjen Asia Pasifik dan Afrika meramaikan bursa caketum IKA Unair.

irjen Asia Pasifik dan Afrika, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Abdul Kadir Jaelani, menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon ketua umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Airlangga (IKA Unair) Surabaya.
Foto: istimewa
irjen Asia Pasifik dan Afrika, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Abdul Kadir Jaelani, menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon ketua umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Airlangga (IKA Unair) Surabaya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dirjen Asia Pasifik dan Afrika, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Abdul Kadir Jaelani, menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon ketua umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Airlangga (IKA Unair) Surabaya.

“Airlangga go international itu sudah kewajiban,” kata Abdul Kadir Jailani (AKJ) Kamis (17/6) di Jakarta. Ia bertekad membawa almamaternya bersaing di tingkat dunia. 

“Kita harus meningkatkan Universitas Airlangga ke level yang lebih tinggi lagi,” tuturnya 

Upaya mantan duta besar Indonesia untuk Kanada itu tidak bisa terwujud tanpa dukungan dari berbagai pihak, baik dari dalam maupun luar negeri.  “Masih banyak peluang yang bisa kita lakukan. Kalau bahu-membahu, kita bisa lakukan sesuatu,“ ujarnya.

Gayung pun bersambut. Tekad AKJ itu sejalan dengan keinginan Pengurus IKA UA wilayah DKI Jakarta, membesarkan nama Universitas Airlangga di tingkat dunia. 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement