REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Kapten Wales Gareth Bale ingin bermain di babak 16 besar Piala Eropa di Stadion Wembley. Sebelum menjejakan kaki di fase gugur, Wales akan bermain melawan Italia pada laga ketiga penyisihan grup A di Stadion Olimpico, Ahad (20/6) malam WIB.
Kemenangan atas Italia akan membawa Wales menduduki puncak klasemen dan kemungkinan melawan Austria atau Ukraina di babak 16 besar. Namun, Italia akan berusaha menang atas Wales agar bisa bermain di Wembley pada babak 16 besar.
Sebab, jika Italia kalah dari Wales, mereka akan duduk di urutan kedua dan akan bermain di Amsterdam untuk melawan Denmark, Finlandia atau Rusia. Menurut Bale, mengalahkan Italia akan menjadi hasil fantastis.
"Jelas kami akan memenangkan grup dan saya kira memiliki permainan yang sedikit lebih mudah untuk masuk ke babak berikutnya," kata Bale jelang laga, dilansir dari Sportsmole.
Bale berharap fan hadir ke stadion untuk memberikan dukungan. Sebab, tujuan tim adalah memenangkan laga agar bisa bermain 16 besar di stadion bersejarah Wembley dan itu akan bagus bagi fan.
Menurut Bale, Italia memainkan permainan sangat bagus. Serangan mereka baik dan tak terlalu banyak melakukan kesalahan di Piala Eropa 2020. Ia mengatakan, Azzuri tim yang serba lengkap.
Namun, bukan berarti mereka tak memiliki kelemahan. Ia mengeklaim Wales telah banyak mengerjakan sesuatu dan melihat ada celah yang bisa dimanfaatkan pada laga kontra Italia.
Pelatih Italia Roberto Mancini membandingkan Wales dengan klub Inggris Stoke City. Menurutnya, Wales tim yang sulit dibongkar. Bale pun membalas pernyataan Mancini tersebut.
"Saya tidak pernah tahu Stoke sebagus itu. Kemenangan selalu melahirkan kepercayaan diri, mentalitas pemenang itu. Kemenangan melawan Turki memberi kami banyak kepercayaan diri memasuki pertandingan ini," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
