REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi III DPR, Andi Rio Idris Padjalangi berharap, momentum hari ulang tahun ke-75 Polri atau HUT Bhayangkara menjadi titik awal institusi tersebut dalam bertindak memberantas hoaks mengenai Covid-19 dan vaksin yang marak di media sosial.
"Dampak dari hoaks yang disebar di media sosial tersebut membuat banyak masyarakat takut untuk di vaksin dan menolak menerapkan protokol kesehatan," kata Andi Rio di Jakarta, Kamis (1/7).
Dia menilai, Polri harus menjadi 'penyambung lidah' pemerintah dalam memberikan informasi positif kepada masyarakat mengenai Covid-19 dan manfaat vaksin sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang benar. Andi Rio juga berharap, Polri dapat terus dicintai publik.
Selain itu, Polri juga wajib membantu pemerintah dalam menangani dan memutus mata rantai Covid-19 dengan selalu memberikan edukasi ke seluruh lapisan masyarakat agar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
"Hal itu sesuai dengan tema yang diangkat dalam HUT ke-75 tahun ini yaitu 'Transformasi Polri yang presisi, mendukung percepatan penanganan Covid-19 untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju'," ujar politikus Partai Golkar itu.
Andi Rio juga meminta Polri dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada para investor yang akan melakukan investasi di setiap daerah. Langkah itu agar roda perekonomian dan pemulihan ekonomi di setiap daerah dapat kembali pulih.
Sehingga harapan Presiden Jokowi dapat terealisasi dan berjalan sesuai harapan. "Mari wujudkan indonesia sehat, ekonomi bangkit dan masyarakat sejahtera dengan selalu disiplin dan menerapkan protokol kesehatan," kata Andi Rio.