REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Setelah melaksanakan vaksinasi dosis pertama pada 8 Juni lalu, Politeknik LP3I kembali bekerjasama dengan Puskesmas Neglasari dan Dinas Kesehatan Kota Bandung melaksanakan vaksinasi dosis kedua bagi dosen dan tenaga kependidikan.
Vaksinasi digelar di area kampus Politeknik LP3I Bandung, pada hari Selasa, (13/7). Sebanyak kurang lebih 100 orang dosen dan tenaga kependidikan telah mengikuti vaksinasi dosis kesatu dan dosis kedua.
Wakil Direktur Politeknik LP3I Bidang Humas dan Pemasaran, Leili Kurnia Gustini menyatakan bahawa vaksinasi Covid-19 bagi dosen dan tenaga kependidikan dilakukan dalam mendukung program pemerintah untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 terutama di lingkungan kampus. Vaksinasi Covid di kampus Politeknik LP3I Bandung juga sebagai langkah kampus dalam mempersiapkan diri apabila Pembelajaran Tatap Muka diberlakukan sesuai dengan aturan pemerintah.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Politeknik LP3I, Rony Setiawan mengungkapkan langkah ini ikhtiar atau usaha terakhir guna mencegah dan memutus rantai penyebaran Covid-19. "Saya berharap dengan adanya vaksinasi semoga memberikan dampak yang baik selain peningkatan kesehatan juga untuk mempersiapkan kembali aktvitas pembelajaran tatap muka di dalam kampus.” Ucap Rony.
Kepala Puskesmas Neglasari, drg. Laksmi Dewi mengungkapkan, vaksinasi Covid-19 di kampus Politeknik LP3I Bandung berjalan dengan lancar dan tidak ada hambatan. “Kami harapkan dengan vaksinasi Covid-19 di sini, semuanya sehat dan tidak ada yang menghambat kegiatan seluruh unit kampus Politeknik LP3I Bandung.” Ucap Bu Dewi.