Selasa 27 Jul 2021 05:00 WIB

Merasa Pusing Saat Bangun Tidur, Apa Saja Penyebabnya?

Ada beberapa penyebab orang mengalami sakit kepala usai bangun tidur.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Bangun tidur (ilustrasi). Ada sejumlah penyebab yang membuat orang mengalami sakit kepala setelah bangun tidur.
Foto: PxHere
Bangun tidur (ilustrasi). Ada sejumlah penyebab yang membuat orang mengalami sakit kepala setelah bangun tidur.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian orang mungkin pernah bangun tidur di pagi hari dalam kondisi sakit kepala atau pusing. Ternyata, kondisi ini dapat menjadi pertanda dari adanya beberapa masalah kesehatan.

Sakit kepala di pagi hari biasanya dimulai antara jam 04.00-09.00 pagi. Sering kali, sakit kepala yang muncul mengganggu tidur penderitanya.

Baca Juga

Sakit kepala yang muncul di pagi hari ini juga dapat dibagi ke dalam beberapa kategori, yaitu sakit kepala klaster, sakit kepala tegang, atau bahkan migrain. Jenis sakit kepala lain yang juga kerap muncul di pagi hari adalah sakit kepala paroksismal dan sakit kepala akibat penggunaan obat yang berlebihan.

Ada beragam hal yang dapat memicu terjadinya sakit kepala di pagi hari ini. Berikut ini adalah sebagian di antaranya, seperti dilansir The Sun.

Gangguan tidur

Salah satu pemicu sakit kepala di pagi hari adalah gangguan tidur. Alasannya, bagian di dalam otak yang mengontrol tidur dan suasana hati juga mengontrol nyeri terkait sakit kepala.

Insomnia, misalnya, merupakan salah satu penyebab tersering dari migrain di pagi hari. Insomnia membuat penderitanya tidak mendapatkan istirahat yang cukup karena kesulitan untuk tidur di malam hari. Meski berhasil tertidur, insomnia sering kali membuat penderitanya terbangun sehingga mereka mengalami tidur gelisah.

Beberapa masalah tidur lain yang bisa berkontribusi terhadap sakit kepala adalah gangguan berjalan dalam tidur, tidur dengan bantal yang salah, perubahan mendadak pada jadwal tidur, dan narkolepsi. Menurut Mayo Clinic, narkolepsi adalah gangguan tidur yang ditandai dengan kantuk berlebih dan tertidur tiba-tiba di siang hari.

Kurang tidur yang terjadi dalam jangka panjang atau kronis turut meningkatkan ambang batas rasa nyeri. Karena itu, sakit kepala terkait kurang tidur biasanya mulai terasa lebih intens seiring berjalannya waktu.

Sakit kepala di pagi hari juga dapat menjadi pertanda bahwa penderitanya mungkin mengalami apnea tidur. Apnea tidur merupakan masalah yang seringkali tak disadari oleh penderitanya.

Pada apnea tidur, saluran napas menyempitdi malam hari sehingga membuat penderitanya berhenti bernapas sementara. Kondisi tersebut menyebabkan sakit kepala dan kelelahan di keesokan paginya.

Alergen dan gangguan jam biologis tubuh

Menurut penelitian, sakit kepala di pagi hari dapat dipicu oleh gangguan ritme sirkadian di dalam tubuh. Gangguan ini terjadi ketika "jam biologis" tubuh terganggu, misalnya akibat pekerjaan dengan sistem sif.

Selain itu, alergen juga dapat menyebabkan terjadinya perburukan kualitas tidur sehingga memicu sakit kepala di pagi hari. Alergen ini bisa berada di tempat tidur atau ruangan lain tempat seseorang tidur yang memiliki suhu sangat dingin.

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement