REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Qatar University, salah satu universitas terbaik di Qatar dan Timur Tengah, menyampaikan ketertarikan, untuk membuka kampus cabang di Indonesia.
"Sepanjang regulasi di Indonesia memungkinkan untuk itu, kami siap melakukannya," kata Presiden Qatar University Hassan Rashid Al Derham saat bertemu dengan Duta Besar RI untuk Qatar, Ridwan Hassan pada Ahad (22/8), demikian menurut keterangan KBRI Doha yang diterima di Jakarta, Senin (23/8).
Dalam pertemuan tersebut, Ridwan menyampaikan apresiasi kepada pihak Qatar University yang telah memfasilitasi para mahasiswa Indonesia untuk menempuh pendidikan di universitas tersebut. Saat ini, terdapat sedikitnya 25 mahasiswa Indonesia dari berbagai jenjang yang sedang menempuh studi di Qatar University.
Ridwan berharap, ke depan semakin banyak lagi mahasiswa Indonesia yang belajar di Qatar. Pun sebaliknya, lebih banyak lagi pelajar dan pengajar dari Qatar yang belajar dan mengajar di Indonesia.
"Indonesia memiliki banyak universitas bereputasi tinggi dan masing-masing memiliki strength point (titik kekuatan). Seperti ITB (Institut Teknologi Bandung) dan Universitas IPB (Institut Pertanian Bogor) yang masing-masing memiliki keunggulan di bidang teknologi dan pertanian," ujarnya.
Presiden Qatar University Hassan Rashid Al Derham menyatakan, ketertarikan untuk bekerja sama dengan universitas di Indonesia. Menurut Hassan, Indonesia adalah negara dengan potensi luar biasa. "Dengan pertumbuhan kelas menengah yang sangat tinggi, Indonesia adalah negara yang menjanjikan," kata Hassan.
Atas permintaan Dubes RI, Hassan juga menyampaikan kesiapan untuk memfasilitasi aktivitas mahasiswa Indonesia di Qatar University, termasuk dalam membentuk asosiasi atau student club untuk memperkenalkan bahasa dan budaya Indonesia.
Menurut data dari Kementerian Pendidikan Tinggi Qatar, terdapat sekitar 2.059 pelajar/mahasiswa Indonesia yang saat ini sedang belajar di Qatar. Para pelajar Indonesia di Qatar tersebar di berbagai jenjang pendidikan dari sekolah dasar sampai sekolah pendidikan tinggi.