Selasa 24 Aug 2021 11:31 WIB

PKM Fakultas Kedokteran Unisba Bantu Tingkatkan Peserta KB 

Pencapaian kepesertaan KB Pascapersalinan masih rendah yaitu 36,9 persen.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
PKM Fakultas Kedokteran Unisba berikan pelatihan ke bidan.
Foto: Istimewa
PKM Fakultas Kedokteran Unisba berikan pelatihan ke bidan.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tim pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Kedokteran Unisba, membantu membuat alur Standar Operation Proscedure (SOP) dari pelayanan KB Pasca Persalinan di RSUD Al-Ihsan Provinsi Jawa Barat. Tim PKM Unisba juga memberikan pelatihan ke bidan.

Menurut Ketua Tim PKM FK Kedokteran Unisba, dr Dean Wahjudy Satyaputra,. SpOG-(K), alur SOP tersebut dibuat agar bisa membantu meningkatkan pencapaian kepesertaan KB Pascapersalinan. Sehingga, secara langsung meningkatkan angka Contraseption Prevalen Rate (CPR) di Kabupaten Bandung. 

"Ini merupakan bagian dari tugas perguruan tinggi yaitu  yang di amanatkan untuk membantu mengusung isu strategi pemerintah Kabupaten Bandung yang tertulis dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode tahun 2016-2021," ujar Dean dalam keterangannya, Selasa (24/8).

Target RPJMD tersebut, kata dia, sebagai misi prioritas yaitu mengoptimalkan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan. Tujuan tersebut, dapat dicapai dengan peningkatan kepersertaan KB khususnya untuk Rumah Sakit adalah KB Pasca Persalinan.