Senin 30 Aug 2021 18:12 WIB

Universitas Pertamina Gelar Festival Riset Lahirkan Inovasi

Inovasi menjadi salah satu aspek penting untuk mendorong kemajuan pertumbuhan ekonomi

Red: Gita Amanda
Universitas Pertamina (UP) terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Foto: Pertamina
Universitas Pertamina (UP) terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia bercokol di posisi ke-85 dari 131 ekonomi negara di dunia berdasarkan Ranking Indeks Inovasi Global (Global Innovation Index/GII) pada tahun 2020. Rangking  ditentukan berdasarkan 80 indikator, yang dikelompokkan menjadi input inovasi dan output inovasi.

Inovasi menjadi salah satu aspek penting untuk mendorong kemajuan pertumbuhan ekonomi. Semakin banyak inovasi yang dihasilkan suatu negara, semakin tinggi pula produktivitasnya.

Baca Juga

Sejak didirikan pada tahun 2016, Universitas Pertamina (UP) terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. “Melalui kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang gencar dilakukan, kami tidak hanya berupaya menghasilkan teknologi tepat guna, tetapi juga mendorong implementasi hasil riset sesuai kebutuhan dunia usaha dan industri (DUDI) serta masyarakat,” ungkap Rektor Universitas Pertamina, Prof. Ir. I Gusti Nyoman Wiratmaja Puja, Ph.D., dalam wawancara daring selepas pelaksanaan kegiatan Festival Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PPkM), beberapa waktu lalu.

Festival ini merupakan upaya kampus energi dan bisnis tersebut dalam meningkatkan kolaborasi dengan pemerintah dan industri, atau yang dikenal sebagai triple-helix. Dalam kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 25 dan 26 Agustus 2021 tersebut, hadir para narasumber yang mewakili akademisi, pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan industri, serta organisasi non-profit. Kegiatan dilaksanakan secara daring dengan mengangkat empat tema berbeda yang disesuaikan dengan perkembangan kebutuhan riset dan inovasi di Indonesia.