REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Nusa Mandiri (UNM) merupakan wadah dari berbagai program studi (prodi) yang berfokus pada bidang ekonomi dan bisnis dengan berbasiskan teknologi informasi. FEB Universitas Nusa Mandiri (UNM) memiliki tiga prodi yang berfokus menyiapkan SDM (sumber daya manusia) berkualitas dan berinovasi yang mampu beradaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi.
Tiga prodi di FEB Universitas Nusa Mandiri (UNM) yakni Manajemen jenjang Sarjana (S1), Bisnis Digital jenjang Sarjana (S1) dan Perhotelan jenjang Diploma tiga (D3). Ida Zuniarti, selaku dekan FEB Universitas Nusa Mandiri (UNM) mengatakan, seluruh dosen FEB siap melaksanakan proses pengajaran pada periode tahun akademik baru 2021/2022.
“Meski masih dalam suasana pandemi dan pembatasan kegiatan aktivitas kampus, seluruh dosen FEB Universitas Nusa Mandiri (UNM) siap melaksanakan proses kegiatan belajar-mengajar dan berkomitmen menghasilkan SDM yang berkualitas dan berinovasi serta mampu beradaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi,” ujarnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (9/9).
Ia menambahlan, “Kami seluruh dosen FEB akan bersinergi dengan seluruh civitas akademika di kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM), dalam upaya menghasilkan lulusan yang mandiri, berkualitas dan berinovasi.”
Sebab, kata dia, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, menjadi salah satu favorit generasi muda, dengan Prodi Manajemen di dalamnya. “Lulusan FEB memiliki banyak peluang dan kesempatan di dunia kerja dan dunia industri,” ungkapnya.
Menurutnya, prospek karir lulusan dari fakultas ini, terbuka sangat luas dan di masa depan SDM lulusan FEB masih menjadi rebutan perusahaan. Pasalnya, lulusan FEB memiliki kemampuan dan skill juga kompetensi yang sesuai kebutuhan dunia kerja dan dunia industri.
“Kami yakin atas komitmen dan sinergitas Universitas Nusa Mandiri (UNM) mampu menghasilkan lulusan yang mandiri dan dapat diterima dunia industri dan dunia kerja. Sebab, kami memiliki kurikulum yang sudah sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan dunia kerja. Seluruh mahasiswa pun kami bekali dengan sertifikat keahlian sesuai dengan minat dan bakatnya,” tutupnya.