REPUBLIKA.CO.ID, SHENZHEN -- Pada Juni laporan mengklaim Huawei tidak lagi berencana untuk merilis flagship lain setelah seri P50, yang diluncurkan kembali pada Juli. Dilaporkan dan sangat berspekulasi bahwa Huawei tidak akan merilis seri Mate yang tepat, kemungkinan karena larangan Amerika Serikat (AS)-Huawei serta kendala rantai pasok.
Dilansir dari GSMArena, Ahad (19/9), sebuah laporan baru dari pakar senior DSCC (Display Supply Chain Consultants) mengklaim bahwa flagship seri Mate masih direncanakan untuk dirilis pada kuattal empat tahun ini. Menurut pakarnya, Davin Naranjo, (via Fast Technology) Huawei akan merilis seri Mate 50 sekitar Oktober.
Saat ini ada acara peluncuran global yang akan berlangsung di Wina, Austria pada 21 Oktober pukul 15.00 waktu setempat untuk Huawei. Meskipun perusahaan belum mengungkapkan perangkat mana yang akan diluncurkan pada Oktober, GSMArena mendapat kesan bahwa Huawei akan meluncurkan seri P50 P untuk pasar global di luar China.
Teaser dari pekan lalu menunjukkan perangkat yang terlihat seperti P50 Pro, tetapi laporan tersebut mempertanyakan apakah itu bisa menjadi seri Mate yang akan datang. Setelah diperiksa lebih dekat, titik terendah tonjolan kamera di teaser baru-baru ini berada di atas volume rocker, yang tidak cocok dengan seri P50, membuat GSMArena percaya ini mungkin ponsel baru sama sekali.
Terlepas dari apakah itu tiba atau tidak, ketersediaan seri Mate baru mungkin sangat terbatas. Pada titik ini tidak diketahui laporan mana yang harus dipercaya. Publik hanya bisa menunggu hingga 21 Oktober untuk melihat apa yang direncanakan Huawei untuk pasar global.
Tidak banyak yang diketahui tentang estetika dan desain seri Mate di luar teaser baru-baru ini, tetapi GSMArena berharap untuk melihat pengaturan kamera yang serupa atau lebih ditingkatkan dari seri Huawei P50. Kemungkinan untuk cip Qualcomm juga dimungkinkan, karena Huawei berhasil mengirimkan model vanila P50 yang menjalankan Snapdragon 888.