KONI Aceh Minta Judo dan Panjat Tebing Raih Emas PON XX
Atlet cabang olahraga panjat tebing Aceh Mega Lestari (kiri) mengikuti latihan pemantapan di komplek stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Kamis (12/8/2021). Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Aceh melatih tiga atlet untuk persiapan menghadapi PON XX di Papua pada 2-15 Oktober 2021.
Foto: ANTARA / Irwansyah Putra
REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh meminta atlet cabang olahraga judo dan panjat tebing mampu meraih medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua pada 2 hingga 15 Oktober 2021.
"Kami meminta dan menginginkan cabang olahraga judo dan panjat tebing menyumbangkan medali emas untuk Aceh," kata Ketua Harian KONI Aceh Kamaruddin Abubakar di Banda Aceh, Selasa (219).
Permintaan itu disampaikan Kamaruddin Abubakar yang akrab disapa Abu Razak saat melepas keberangkatan atlet judo dan panjat tebing ke PON XX di Provinsi Papua. Tim judo Aceh berkekuatan tiga atlet yaitu Farah Alyazafa Wijayanto (kelas 45 kg), Ungkap Lubis (60 kg), M Dimas Pratama (81 kg). Didampingi dua pelatih yakni I Wayan Sutikno dan Bhudi Mulyadi.
Sedangkan tim panjat tebing berkekuatan tiga atlet, yakni Adek Adriantosm, Musawir, dan Mega Lestari. Mereka didampingi ofisial yaitu H Muhammad Saleh, Saiful Azmi, Fajri Ashari.
Cabang olahraga bela diri judo akan memulai pertandingan di PON XX pada 29 September hingga 3 Oktober 2021. Sedangkan panjat tebing mulai berlomba 27 September 2021.
Pada kesempatan itu, Kamaruddin Abubakar Razak mengingatkan para atlet kedua cabang olahraga itu untuk menjaga kesehatan dan kondisi tetap prima mulai dari keberangkatan hingga bertanding."Kami mengharapkan para atlet menunjukkan kemampuan secara maksimal. Ikuti arahan pelatih dan selalu semangat serta meraih medali," kata Kamaruddin Abubakar.
Baca juga : Big Match di Pertandingan Pertama PON 2020
Komentar