Senin 27 Sep 2021 20:40 WIB

Menu Sarapan yang Harus Dihindari Jika Ingin Panjang Umur

Daging olahan seperti bacon dan sosis harus dihindari jika ingin hidup lebih lama.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi menyiapkan sarapan
Foto: Pxhere
Ilustrasi menyiapkan sarapan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sarapan merupakan waktu makan paling krusial dalam keseharian Anda. Saat sarapan, bukan porsinya yang penting tetapi makanan apa yang dimakan. Karenanya, usahakan membuat sarapan sehat dan bergizi agar Anda bisa sehat dan berumur panjang jika melakukannya secara konsisten.

Sayangnya saat ini, banyak sekali makanan tidak sehat yang dikemas dan disajikan sedemikian rupa sehingga terlihat seperti sehat dan enak disantap saat sarapan. Maka dari itu agar bisa sehat dan panjang umur, Anda mesti menghindari makanan tidak sehat untuk sarapan.

Baca Juga

Lalu apa saja makanan yang harus dihindari saat sarapan? Sereal menjadi salah satu pilihan sarapan yang buruk karena kandungan gula tambahannya cukup tinggi. Memang, di pasaran ada beberapa sereal relatif rendah gula, tetapi itu sulit ditemukan.

"Efek dari asupan gula tambahan, memicu tekanan darah tinggi, peradangan, penambahan berat badan, diabetes, dan penyakit hati berlemak. Semuanya terkait peningkatan risiko serangan jantung dan stroke," kata Dr Frank Hu, profesor nutrisi di Harvard TH Chan School of Public Health seperti dilansir dari Health Digest, Senin (27/9),

Sayangnya, sereal bukan satu-satunya makanan yang harus dihindari saat sarapan. Menurut Trista Best, makanan sejenis kue kering atau pancake juga tidak disarankan dimakan saat sarapan. Pancake memiliki kandungan gula, mentega dan bahan olahan lainnya. Makan pancake saat sarapan bisa menyebabkan penambahan berat badan, peradangan, hingga penuaan dini.

Daging olahan seperti bacon dan sosis juga harus dihindari jika Anda ingin hidup lebih lama. Menurut Ahli Gizi Courtney D'Angelo, daging jenis ini biasanya mengandung bahan pengawet yang disebut nitrat yang telah dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular yang lebih tinggi.

“Sesekali boleh makan daging saat sarapan, tapi lebih baik pilih daging yang tidak diawetkan,” jelas D'Angelo.

Adapun makanan sehat untuk sarapan termasuk telur, alpukat, dan oatmeal tanpa pemanis. Jika Anda ingin sarapan dengan makanan olahan, cobalah untuk menemukan produk yang rendah gula dan natrium tambahan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement