Kalah dari Jabar-DKI, 'Michael Jordan': Ya, Ukur Bajulah
Warga memberi dukungan kepada tim daerahnya saat menyaksikan pertandingan Basket Putra 5x5 PON XX Papua di Gor Mimika Sport Complex, Rabu (29/9/2021).
Foto: ANTARA/Novrian Arbi
REPUBLIKA.CO.ID, MIMIKA -- Pelatih tim bola basket 5x5 putra Banten, Ali Budimansyah, menanggapi dua kekalahan skuadnya di Pool A PON XX Papua. Kekalahan dari Jawa Barat dan DKI Jakarta diibaratkannya seperti 'mengukur baju di badan'.
"Kami mesti 'mengukur baju di badan'-lah. Jawa Barat dan Jakarta itu tim yang komplet, bagus dan lebih siap daripada kami," ujar Ali kepada Antara di Mimika Sport Complex, Mimika, Papua, Jumat.
Sehari sebelumnya, Banten ditundukkan Jawa Barat dengan skor telak 62-91. Kemudian, , Kamis (30/9), Banten kembali takluk yaitu 58-85 dari DKI Jakarta.
Mengakui keunggulan Jawa Barat dan DKI Jakarta membuat Ali terlihat tak terlalu risau dengan kekalahan anak-anak asuhnya dari dua tim tersebut. Akan tetapi, tidak demikian halnya dengan dua lawan pamungkas Banten di Pool A yakni Jawa Tengah dan Kalimantan Selatan.
Ali Budimansyah menargetkan Banten meraih poin penuh dari laga-laga tersebut. "Target saya, kami akan 'ambil' laga menghadapi Jateng dan Kalsel," tutur pria yang sebagai pemain dikenal sebagai Michael Jordan-nya Indonesia tersebut.
Pemain Banten, Ramadhia Setiawan, setuju dengan Ali untuk menyapu bersih dua laga sisa dengan kemenangan. Tim, Ramadhia melanjutkan, fokus ke pertandingan satu demi satu dan tidak ingin berbicara soal peluang lolos dari penyisihan grup.
"Kami yakin bisa memenangi dua laga itu. Target kami memang laga perlaga. Lolos tak lolos itu belakangan. Kami pun mesti mengevaluasi diri karena kerap telat 'panas', kurang fokus dan masih bermasalah di sektor pertahanan," kata dia.
Banten akan menghadapi Jawa Tengah pada Ahad (3/10) dan Kalimantan Selatan, Rabu (6/10).
Komentar