Kamis 07 Oct 2021 05:41 WIB

UMBanten Beri Pelatihan Mikrotik Tambah Kompetensi Mahasiswa

Program kegiatan ini selalu diadakan setiap semester untuk mahasiswa dan umum.

UMBanten Beri Pelatihan Mikrotik Tambah Kompetensi Mahasiswa. Kampus UM Banten.
Foto: istimewa
UMBanten Beri Pelatihan Mikrotik Tambah Kompetensi Mahasiswa. Kampus UM Banten.

REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG -- Universitas Muhammadiyah Banten (UM Banten) menggelar pelatihan mikrotik yang bersertifikat internasional, MikroTik Certified Network Associate (MTCNA). UM Banten membuka kerja sama MoU dengan Mikrotik Academy setelah sebelumnya dengan Cisco Akademik untuk menambah kompetensi mahasiswa.

Wakil Rektor UM Banten Mohamad Subchan M.Kom mengatakan Mikrotik Academy UM Banten adalah program pendidikan training dan sertifikasi internasional mikrotik tingkat MTCNA (MikroTik Certified Network Associate) hasil kerjasama dengan Mikrotik Pusat di Latvia (Eropa). Di samping Cisco Academy Banten tingkat CCNA. 

"Program ini dikelola oleh fakultas Teknik dan Ilmu Komputer UM Banten," kata Subchan, Rabu (6/10).

Subchan berharap dengan adanya program MikroTik Academy dapat menambah skill bagi mahasiswa yang mengikuti training tersebut dan akan mendapatkan sertifikat RESMI dari Mikrotik pusat, bagi yang telah dinyatakan lulus. 

Menurut Subchan, setelah mengikuti Program Mikrotik Academy (MTCNA) ini peserta juga langsung diajarkan cara membangun  jaringan skala RT/RW Net.

Program kegiatan ini selalu diadakan setiap semester untuk mahasiswa dan umum disamping juga kegiatan rutin lainnya seperti Komunitas Pemograman yang diadakan setiap minggu sore. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement