Sabtu 09 Oct 2021 23:09 WIB

Termbreak SMA Bina Insani Asah Bakat dan Kreativitas Siswa

Pekan termbreak SMA Bosowa Bina Insani diikuti siswa kelas X, XI dan XII.

SMA Bosowa Bina Insani (BBI) Bogor menggelar termbreak, 27 September 2021 sampai dengan 8 Oktober 2021.
Foto: Dok Bosowa School
SMA Bosowa Bina Insani (BBI) Bogor menggelar termbreak, 27 September 2021 sampai dengan 8 Oktober 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Setiap semester SMA Bosowa Bina Insani menghelat serangkaian kegiatan dalam masa termbreak yang berisi dengan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan profesi, cita-cita, minat, bakat, softskill, project, presentasi diri, seni budaya, PKWU,  teknologi, dan rencana jurusan kuliah siswa.

Pada semester ini, pekan termbreak  SMA  Bosowa Bina Insani dimulai dari tanggal 27 September 2021 dan berakhir pada tanggal 8 Oktober 2021. Pekan pertama termbreak diikuti oleh siswa kelas XII dilaksanakan selama empat hari sejak Senin hingga Kamis (27-30 September 2021), yang menitikberatkan program layanan konseling karir dan beberapa kegiatan yang mempertemukan kebutuhan informasi siswa dengan realita di dunia kerja dan perkuliahan. 

“Pemetaan minat, informasi universitas di dalam dan luar negeri, serta mengenai menentukan bidang karir yang akan dipilih di  masa depan adalah hal yang penting untuk mempersiapkan siswa kelas 12 SMA memasuki dunia pendidikan lanjutan setelah mereka lulus dari SMA,”  Principal SMA Bosowa Bina Insani Dedi Supriyadi  Sag  MPd dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (9/10). 

Ia menambahkan, tujuan penting pekan pertama termbreak  yaitu pertama, agar tidak adanya siswa yang merasa salah jurusan diawal masa perkuliahan.

Kedua, melaksanakan magang profesi. Magang profesi yang merupakan kegiatan On the Job Training di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dijajal pada siswa kelas 12 Angkatan 25 SMA Bina Insani dalam bentuk yang berbeda.

“Kegiatan magang dalam tahun kedua pandemi ini dilaksanakan secara daring, di  mana siswa ditugaskan mewawancara narasumber seputar pengalaman belajar dan bekerja hingga sampai pada profesi yang saat ini dijalani,” ujarnya.

Selain memperkenalkan siswa dengan profesi yang dicita-citakan, siswa dan orang tua juga diberikan pembekalan 1 mengenai Jalur Masuk Universitas Padjajaran yang disampaikan langsung oleh Dandi Supriyadi  MA (SUT) PhD  selaku kepala Kantor Komunikasi Publik Universitas Padjajaran. 

photo
Pekan termbreak SMA Bosowa Bina Insani antara lain membahas pemetaan minat, informasi universitas di dalam dan luar negeri, serta mengenai menentukan bidang karir yang akan dipilih di masa depan.  (Foto: Dok Bosowa School)

Universitas Padjajaran sebagai salah satu favorit di Jawa Barat memberikan kesempatan yang luas kepada siswa SMA Bina Insani untuk mendaftar melalui berbagai jalur. Hal ini disampaikan oleh Dandi saat ditanya mengenai peluang dan kemungkinan siswa kelas 12 SMA Bina Insani untuk berkuliah di Universitas Padjajaran.

Siswa juga diajak mengenali minat dan bakatnya melalui tes minat bakat yang diberikan oleh Alesi bekerjasama dengan Edlink n Connct Bogor yang selalu memberikan bantuan bagi para siswa untuk melanjutkan Pendidikan ke luar negeri.

Termbreak dilanjutkan pada pekan kedua yang diikuti oleh siswa kelas X dan XI, yaitu dari tanggal 4 – 8 Oktober 2021. Pekan kedua termbreak mengusung tema PKWU, Seni Budaya, minat, bakat, teknologi, dan presentasi diri. Termbreak pekan ini bertemakan “ creativity week during pandemic in SMABI”. 

Siswa kelas X dan XI SMA Bina Insani dalam membuat nugget kreasi sendiri, membuat kreasi dari bahan bekas di rumah, dan pada minat bakat dengan unjuk kemampuan di bidang Bahasa, seni dan juga olahraga.

“Melalui termbreak, minat bakat siswa kelas X dan XI tereksplorasi semuanya dan muncul melebihi ekspektasi,” ungkap Dedi. 

Minat bakat yang ditampilkan dalam pekan kedua meliputi MC, menulis, pidato, puisi, story telling, melukis, menggambar, editing video, menyanyi, alat musik, olahraga, teknologi, dan robotic.

“Pada pekan kedua tearmbreak, kami para guru yang menjadi komentator, penilai, dan pembimbing tercengang dengan kemampuan minat bakat siswa kelas X dan XI yang menakjubkan, hebat, kreatif, unik, berbakat alami, yang dapat menjadi potensi untuk dikembangkan baik secara seni maupun ekonomi kreatif,” tuturnya. 

Siswa kelas X dan XI yang terkesan pendiam di zoom pembelajaran, ternyata berbanding terbalik di tearmbreak ini. Mereka mengeluarkan semua potensi minat bakatnya secara kreatif, unik, keren, original style, dan all out.  Sehingga,  penampilan minat bakat siswa kelas X dan XI sangat menarik untuk ditayangkan secara public dan dikembangkan lebih lanjut secara serius sehingga dapat menjadi icon dan kebanggaan bagi SMA Bosowa  Bina Insani.

Kegiatan termbreak  kelas XII ditutup dengan workshop yang bertajuk “How to handle stress in pandemic” untuk memberikan motivasi dan penguatan kepada siswa menghadapi pembelajaran online yang masih berlangsung hingga saat ini.

Sedangkan termbreak kelas X, XI ditutup dengan menampilkan karya-karya terbaik mereka dengan MC Fitrah dan Naura. “Melalui kegiatan termbreak, para siswa dan siswi bisa memperlihatkan bakat dan minat apa yang mereka punya,dan  mengasah kreativitas. Apalagi di masa pandemi ini kita harus berpikir lebih kreatif sebagai generasi muda,  juga harus banyak inovasi yang kita buat.  Dan yang biasanya terbaik diadakan off line sekarang diadakan online dengan konsep menampilkan minat bakat siswa, dan bisa menjadi media untuk saling lebih kenal satu sama lain antar teman. Dan saya berharap kegiatan ini masih terus berlangsung setiap tahunnya karena bisa jadi refreshing dan menyenangkan juga,” kata Fitrah memberikan kesan dan pesannya terkait acara termbreak.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement