Jumat 15 Oct 2021 07:29 WIB

Ketimbang Diet, Olahraga Lebih Bermanfaat untuk Umur Panjang

Upaya menurunkan berat badan belum tentu akan membuat orang menjadi lebih sehat.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Reiny Dwinanda
Pria obesitas. Orang gemuk pun bisa menjadi bugar.
Foto: EPA
Pria obesitas. Orang gemuk pun bisa menjadi bugar.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal iScience menunjukkan, olahraga lebih penting daripada penurunan berat badan dalam hal kesehatan jantung dan umur panjang. Namun, kesehatan dan umur panjang secara keseluruhan tidak dapat diprediksi dengan angka dalam skala.

"Kami ingin orang-orang tahu bahwa gemuk bisa jadi bugar, dan tubuh yang bugar dan sehat datang dalam berbagai bentuk dan ukuran," kata peneliti studi Glenn Gaesser, dari College of Health Solutions di Arizona State University, dalam sebuah pernyataan yang dikutip Huffpost pada Kamis (14/10).

Baca Juga

Tim di balik tinjauan baru mengarahkan penelitian mereka pada masalah yang mencolok. Salah satunya, obesitas telah tumbuh secara signifikan di Amerika Serikat dan dunia selama beberapa dekade terakhir. Selain itu, jumlah orang yang meninggal karena kondisi seperti penyakit jantung yang sering dikaitkan erat dengan diet dan berolahraga.

Pada saat yang sama, prevalensi orang yang mencoba menurunkan berat badan juga meningkat. Sejak 1980-an, setidaknya 40 persen wanita di Amerika dan 25 persen pria telah berdiet untuk menurunkan berat badan.

"Apa pun yang kita lakukan bersama saat ini tidak berhasil, dan itu belum tentu membuat orang lebih sehat," ujar Glenn.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement