Rabu 20 Oct 2021 13:44 WIB

Mengenal Bahaya dan Pencegahan ISPA pada Anak

ISPA umumnya dialami anak berusia di bawah 5 tahun yang alami penurunan imun

RS Azra Kembali melaksanakan Health Talk di Instagram Live dan Youtube Live bertema Infeksi Saluran penafasan Akut (ISPA) pada Anak dengan narasumber dr. Satyawati, Sp.A (Dokter Spesialis Kesehatan Anak) dan dipandu oleh Ardiana Kridayanti (Humas dan Marketing RS Azra).
Foto: RS Azra
RS Azra Kembali melaksanakan Health Talk di Instagram Live dan Youtube Live bertema Infeksi Saluran penafasan Akut (ISPA) pada Anak dengan narasumber dr. Satyawati, Sp.A (Dokter Spesialis Kesehatan Anak) dan dipandu oleh Ardiana Kridayanti (Humas dan Marketing RS Azra).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- RS Azra kembali melaksanakan Health Talk di Instagram Live dan Youtube Live bertema Infeksi Saluran penafasan Akut (ISPA) pada Anak dengan narasumber dr. Satyawati, Sp.A (Dokter Spesialis Kesehatan Anak) dan dipandu oleh Ardiana Kridayanti (Humas dan Marketing RS Azra).

Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan infeksi akut yang menyerang saluran pernapasan bagian atas dan saluran pernapasan bagian bawah. virus, jamur dan bakteri merupakan penyebab dari infeksi ini.

Secara garis besar, Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dibedakan menjadi common cold dimana pemicunya adalah virus rhinovirus, respiratory syncytial virus, adenovirus, dan influenza yang dipicu oleh virus influenza dengan berbagai tipe. 

Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dapat menyerang anak apabila ketahanan tubuh (immunologi) menurun. Biasanya menyerang anak di bawah lima tahun dan kelompok yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang masih rentan terhadap berbagai penyakit.

Pada musim pancaroba sering mengalami batuk pilek terutama pada anak-anak, bahkan terkadang sampai mengalami diare, demam berdarah, dan demam thypoid. Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dibagi menjadi dua bagian yaitu, bagian atas dan bawah. Bagian atas meliputi rhiniti, radang pada lapisan mulkosa dalam hidung), sinusitis (radang pada rongga sinus), telinga tengah, faringitis (radang tenggorokan) dan laringitis (radang pada area sekitar pita suara). Sedangkan bagian bawah meliputi trakea sampai dengan paru-paru.

Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) mengapa disebut Akut? dr. Satyawati menjelaskan “karena biasanya berlangsung selama kurang dari 14 hari, jika berlangsungnya lebih dari 14 hari disebut dengan kronis.”.

Saat musim hujan seperti ini anak-anak akan sering mengalami alergi disaluran pernafasan. Daya tahan tubuh yang dimiliki anak-anak tidak seperti daya tahan tubuh orang dewasa, anak-anak akan lebih rentan menerima virus. Terlebih jika anggota keluarga dirumah sudah terinfeksi atau menderita flu atau batuk, penularan akan melalui droplet yang ada.

Ada beberapa pencegahan yang dapat dilakukan untuk anak, pastikan anak memiliki waktu istirahat yang cukup agar daya tahan tubuh anak tetap optimal, perhatikan asupan gizi anak, jauhi anak dari paparan asap rokok dan debu. dr. Satyawati, Sp.A menambahkan penjelasan bahwa “Vaksin influenza juga dapat mencegah terserangnya flu pada anak. Vaksin influenza dapat diberikan setiap setahun sekali dan dapat diberikan kepada anak usia mulai dari 6 bulan.”.

Acara ini ditonton sekitar 128 viewers yang sangat antusias dalam mengajukan pertanyaan pada topik ini . Terlihat ketika sesi tanya jawab dibuka oleh moderator, banyak sekali viewers yang mengajukan pertanyaan.

dr. Satyawati, Sp.A berpraktik di RS Azra pada hari Senin sampai dengan Sabtu :09.00 - 13.00 WIB. Jadwal Poli Vaksin dr. Satyawati, Sp.A pada hari Selasa sampai dengan Sabtu: 11.30 – 13.00 WIB.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement