REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Dengan sedikit teknik dan kemampuan mempertimbangkan angel atau sudut pengambilan yang pas, maka jepretan kamera ponsel tidak akan kalah menarik saat kita mengambilnya dari kamera profesional.
“Hasil jepretan yang bagus tidak hanya bisa diambil dengan kamera canggih professional, seperti kamera DSLR dan mirrorless, karena hasil jepretan yang bagus juga bisa diambil dengan telefon genggam yang kita semua miliki,” ujar Wakil Dekan Bidang Riset Inovasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (RIPkM) Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Kesenian Jakarta (IKJ), Nicholas Wila Adi Pratama, M.Sn, Rabu (10/11).
Kaitannya dengan kemampuan menghasilkan foto terbaik dari kamera ponsel itu, RIPkM FSRD IKJ telah melaksanakan program kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat “Workshop Photography Alam Cisadon: Mengoptimalkan Kamera Ponsel” yang digagas oleh bekerja sama dengan Direktorat Inovasi dan Science Tecno Park UI pada 30-31 Oktober 2021 lalu di Perkemahan Bukit Cisadon, Bogor.
Pada pelaksaan Workshop juga dihadiri oleh Tommy Christomy, Ph.D., Dr. Sunu Wasono, M.Hum., dan Dr. Frans Asisi Datang, M. Hum. sebagai perwakilan dari Bidang Direktorat Inovasi dan Science Tecno Park UI.
Kegiatan tersebut, lanjut Nicholas, dapat menjadi menambah skill (kemampuan) dengan barang-barang sekitar dan kita gunakan sehari-hari salah satunya kamera yang ada di ponsel,
Untuk meramaikan, Komunitas FEDE (Federal Depok), sebuah komunitas pecinta sepeda federal di sekitar kota Depok, dilibatkan sebagai peserta pelatihan workshop. Materi workshop Photography Alam Cisadon dibawakan oleh dosen FSRD IKJ Aryadianta, M.Sn. dan Fabianus Koesoemadinata, M.Sn. yang memberikan pelatihan langsung serta mempraktikkan bagaimana menghasilkan sebuah karya fotografi yang berkualitas melalui kamera ponsel.
Tips dan trik disampaikan oleh pembicara dengan terjun langsung bersama peserta, saat pelatihan peserta pun antusias dengan mengeluarkan gawai masing-masing untuk mempraktikkan yang telah disampaikan.
“Tentunya dengan workshop ini diharapkan dapat menambah wawasan peserta untuk meningkatkan kemampuan fotografi yang bisa dilakukan dengan gawai atau kamera ponsel yang kita gunakan sehari-hari,” ujar Nicholas.
Nicholas menyampaikan bahwa program PkM pelatihan ini merupakan kegiatan yang berkelanjutan dan nantinya diadakan setiap tahun yang bekerja sama dengan Bidang Direktorat Inovasi dan Science Tecno Park UI.