REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade menyatakan dukungannya terhadap arahan Presiden Joko Widodo kepada Pertamina dan PLN agar kedua BUMN tersebut mempercepat transisi energi.
"Saya mendukung arahan Presiden Jokowi soal dua BUMN, PLN dan Pertamina dalam mempercepat transisi energi. Untuk itu, saya harap tidak ada lagi pihak yang mengganggu, agar BUMN fokus menyelesaikan tugas," kata Andre di Jakarta, Senin (22/1).
Andre menambahkan, dirinya mendukung agar BUMN energi tersebut fokus dalam menyelesaikan tugas yang diberikan Presiden. "PLN dan Pertamina memang harus fokus menyelesaikan tugas. Saya dukung itu. Mereka harus segera melakukan program-program percepatan untuk transisi energi ke depan dan proyek strategis lainnya," katanya melalui keterangan tertulis.
Proyek strategis dimaksud, termasuk di antaranya, percepatan proyek kilang, seperti Grass Root Refinery (GRR) dan TPPI Tuban. "Percepatan proyek TPPI misalnya, sangat strategis untuk mengurangi impor produk-produk petrokimia dan kimia dasar," katanya.
Di sisi lain Andre juga yakin, Pertamina mampu melakukan percepatan, sebab, selama ini BUMN energi tersebut dinilai sudah menjalankan dengan profesional dan sesuai prinsip-prinsip good corporate governance (GCG). "Seluruh tender, dilakukan dengan memenuhi prinsip GCG. Proses tender proyek Revamping Aromatic dan New Olefin PT Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) Tuban, misalnya, sudah berjalan transparan dan sesuai produser. Bahkan, proyek tersebut dikawal ketat oleh lembaga penegak hukum," ujarnya.
Sebelumnya Pertamina juga telah menyatakan kesiapan soal transisi energi. Dalam rangka mencapai target bauran energi, Pertamina akan membangun rantai pasok migas yang terintegrasi dan secara aktif membangun portofolio EBT dengan memanfaatkan sumber daya dalam negeri.
Selain itu Pertamina juga terus melanjutkan sejumlah proyek strategis di antaranya Refinery & Development Masterplan (RDPM) & Grass Root Refinery (GRR). Pada kesempatan tersebut Andre juga meminta pihak di luar BUMN tersebut untuk memberikan dukungan kepada Pertamina lebih fokus agar berbagai proyek cepat selesai seperti arahan Presiden.
Menurut Andre, selama ini memang banyak pihak di luar BUMN yang justru memperkeruh suasana meski sebenanya mereka tidak memiliki bukti. "Sudahlah, jangan ada kepentingan lain bermain. Biarkan Pertamina fokus agar berbagai proyek cepat selesai seperti arahan Presiden," katanya.