REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR-- Safhira Alfarisi, AMd, alumnus Sekolah Vokasi IPB University membagikan pengalamannya saat kuliah di IPB University kepada peserta Abdidaya 2021. Dalam Sarasehan Abdidaya 2021, Jumat (3/12), Safhira mengatakan bahwa ke luar negeri tidak harus dengan dana pribadi. Safhira menceritakan tentang mimpi-mimpinya yang terwujud sehingga dapat membantu memulihkan pendidikan di Indonesia dengan inovasi dan gerakan yang ia buat.
“Tapi kita bisa gunakan otak, kreativitas, kerja sama tim, memaksimalkan sosial media dan lain-lain hingga akhirnya bisa membuat program internasional yang terselenggara sukses di Indonesia,” ujarnya dalam talkshow yang mengangkat topik kesehatan, lingkungan, pendidikan dan pertanian.
Selain Safhira, sarasehan ini juga menghadirkan pakar lingkungan IPB University, Dr Perdinan. Dalam paparannya yang bertemakan Kontribusi Mahasiswa dalam Mengatasi Dampak Krisis Iklim di Indonesia, ia mengatakan bahwa mahasiswa punya peran besar sebagai agen perubahan.
“Mahasiswa bisa menjadi katalisator dan dinamisator sehingga masyarakat dapat lebih digerakkan,” ujarnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Sementara itu, dr Andre Parmonangan Panjaitan juga hadir dan memaparkan materi dengan tema “Optimalisasi Peran Mahasiswa sebagai Agent of Change” dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dalam era pandemi.
“Peran kita sebagai mahasiswa adalah untuk berpikir dan mengelaborasikan apa sih yang bisa kita lakukan di tengah pandemi Covid-19. Untuk saya sendiri, supaya kita tidak terkena dampak dari Covid-19 ini yaitu kesehatan mental. Mungkin bisa kita atur pola tidur dan daily activities supaya kita bisa menyelaraskan waktu-waktu yang ada agar tidak boring. Dan segala hal bisa terjadi sesuai dengan waktunya,” imbuhnya.
Abdidaya 2021 merupakan kegiatan yang gelar oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Pada tahun ini, IPB University menjadi tuan rumah.
Kegiatan Abdidaya ini bertujuan untuk mengapresiasi kinerja stakeholder pelaksana kegiatan kemahasiswaan bidang pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
Abdidaya 2021 ini mengusung tema “Mewujudkan Semangat Gotong Royong Mahasiswa Membangun Desa sebagai Implementasi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka” dan memiliki 113 nominator perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Kegiatan utamanya terdiri dari penilaian ouput, wawancara, virtual expo, sarasehan, semiloka nasional dan malam penganugerahan penghargaan “Adidharma Sahwahita”.