Ahad 05 Dec 2021 10:56 WIB

Roket Soyuz Luncurkan 2 Satelit Navigasi Galileo ke Orbit

Sebanyak 26 satelit Galileo sekarang telah berada di orbit.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani / Red: Dwi Murdaningsih
Satelit  (ilustrasi). Roket Arianespace Soyuz diluncurkan ke langit malam di atas Guyana Prancis, Sabtu (4/12) malam membawa 2 satelit Galileo.
Foto: VOA
Satelit (ilustrasi). Roket Arianespace Soyuz diluncurkan ke langit malam di atas Guyana Prancis, Sabtu (4/12) malam membawa 2 satelit Galileo.

REPUBLIKA.CO.ID, GUYANA -- Sebuah roket Arianespace Soyuz diluncurkan ke langit malam di atas Guyana Prancis, Sabtu (4/12) malam. Roket ini mengirimkan dua satelit baru ke orbit untuk sistem navigasi Galileo Eropa. 

Roket Soyuz lepas landas pada pukul 19.19 EST (pukul 00.19 GMT) dari Pusat Antariksa Guyana di Kourou, Guyana Prancis, menerangi malam dengan api oranye saat membubung ke orbit dengan satelit navigasi Galileo yang baru. Roket diharapkan mencapai orbit terakhir mereka kurang dari empat jam setelah lepas landas. 

Baca Juga

“Roket itu beraksi,” CEO Arianespace Stephane Isral menulis di Twitter tentang roket Soyuz setelah peluncuran.

“Di atas Soyuz kami, dua satelit Galileo (Badan Antariksa Eropa), atas nama Komisi Uni Eropa” kata Isral, dilansir dari Space, Ahad (5/12).