Rabu 15 Dec 2021 06:05 WIB

UMM Dorong Milenial Hayati Nilai Pancasila

Perlu adanya pengujian terkait pemahaman nilai-nilai kebangsaan dan Pancasila.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Fernan Rahadi
Staf Khusus bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antarlembaga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak
Foto: Republika TV/Havid Al Vizki
Staf Khusus bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antarlembaga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Generasi milenial memiliki beragam tantangan yang harus dihadapi. Oleh sebab itu, perlu adanya bekal nilai-nilai Pancasila dan literasi. Hal tersebut disampaikan Staf Khusus Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam webinar kebangsaan yang diinisiasi oleh Program Studi (Prodi) Ekonomi Pembangunan, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). 

Menurut Dahnil, generasi milenial harus bersiap diri menghadapi tantangan. Sebab itu, perlu dilakukan adanya pengujian terkait pemahaman nilai-nilai kebangsaan dan Pancasila. 

Selain itu, ia melihat bahwa tingkat literasi milenial Indonesia sangat rendah. Berdasarkan survei Program for International Assesment (PISA), Indonesia berada di peringkat 74 dari 79 negara. "Minimnya literasi berefek pada rendahnya kualitas diskusi publik yang ada saat ini," jelasnya dalam siaran pers yang diterima Republika, Selasa (14/12).

Lemahnya literasi milenial juga dapat memberikan efek baru. Salah satunya keterputusan sejarah bangsa dan sulit menerapkan bela negara. Hal ini menjadi tantangan yang harus dilalui di masa sekarang dan yang akan datang.