Senin 20 Dec 2021 06:46 WIB

Kisah Islamofobia pada Zaman Orde Lama, Orde Baru, Hingga Hari Ini

Sulit dicerna Islamofobia masih muncul di negara berpenduduk Muslim seperti Indonesia

Demonstrasi di AS tuntut pelarangan atas sikap Islamofobia
Foto: www.wlu.ca
Demonstrasi di AS tuntut pelarangan atas sikap Islamofobia

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ridwan Saidi, Politisi Senior, Sejarawan, dan Budayawan Betawi.

Time line Islamfobia:

1. Jaman Belanda umat Islam dipersulit pembangunan masjid. Sehingga terjadi peristiwa Guru Mugeni Kuningan pada 1930. Guru Mugeni menolak bongkar mesjid yang dibangunnya di Kuningan. Belanda menyuruh bongkar dengan alasan jaraknya terlalu dekat dengan mesjid Tegal Parang, Warung Buncit. 

2. Tidak ada aksi Islamofobia di jaman Jepang. Malah Jepang memberi fasilitas pembentukan wadah persatuan ormas-ormas Islam yang dikenal dengan istilah Majlis Islam A'la Indonesia (MIAI).

3. Gema takbir mewarnai masa revolusi kemerdekaan.

4.  Aksi Islamo phobia PKI yang bermula tahun 1955 saat pemilu lanjut masa kemerdekaan. Lalu berlanjut ke era Orde Lama sampai 1965. Selama satu dasawarsa Islam dihantam bertubi-tubi. Bahkan PKI menuntut pembubaran Himpunan Mahasiswa Islam (MI). Pemimpin-pemimpin Islam dijebloskan ke bui.

5. Zaman Orde Baru terasa sulit menjadi  aktivis Islam.  Bikin Radio Amatir digerebek seperti Kyai Abdullah Syafi'i. Begitu juga ketika terbitkan koran. Langsung dibreidel seperti koran Abadi. Ikut partai seperti PPP sulit berkampanye. Bentuk keslutian ini mewujud dalam berbagau rupa dan jenis kesulitan lain. 

6. Zaman reformasi terutama sekarang ucapan-ucapan yang tidak bagus terhadap Islam marak dilontarkan seolah tanpa rasa jeri dan bimbang.

Pada medio Desember 2021 seorang muslimah anggota DPR Amerika, asal Somalia,  bernama Ilham Omar menyampaikan usul di House agar dikeluarkan larangan perbuatan Islamofobia. Di luar dugaan Ilham dapat dukungan mayoritas.  Mr Speaker atau Ketua DPR Amerika akhirnya ketok martil menyetujui Act (akta) larangan Islamofobia.

Saya sulit mencerna, apa yang kini tengah terjadi di Amerika, dan apa pula yang terjadi di Indonesia yang warganya sebagian besar merupakan Muslim itu.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement