Selasa 21 Dec 2021 19:58 WIB

Siapkan Dana 35 Miliar Dolar AS, Ini yang Akan Dilakukan Toyota Pada 2030

Toyota berencana menjadi Lexus sepenuhnya tipe mobil listrik.

Rep: puti almas/ Red: Hiru Muhammad
Seorang anak laki-laki melintas di depan logo Toyota di Tokyo, Rabu (15/1). Toyota melaporkan kinerja perusahaannya yang turun akibat pandemi Covid-19.
Foto: AP Photo/Koji Sasahara
Seorang anak laki-laki melintas di depan logo Toyota di Tokyo, Rabu (15/1). Toyota melaporkan kinerja perusahaannya yang turun akibat pandemi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO--Perusahaan otomotif asal Jepang, Toyota akan merilis 15 kendaraan listrik (EV) terbaru.  Dilaporkan diantara EV terbaru dari Toyota adalah Lexus dan beberapa jenis mobil sport. Pada 2030, perusahaan mengatakan akan ada 30 kendaraan dengan tipe bateri-listrik (BEV) tersedia di dealer, dengan target penjualan mencapai 3,5 juta per tahun. 

Jumlah tersebut adalah sekitar sepertiga dari penjualan tahunan saat ini. Menurut laporan yang dikutip situs msn menyebutkan, Toyota juga sudah siap menunjukkan versi produksi dari model pertama crossover bZ4X.  Empat konsep dimaksudkan untuk menjadi model bZ baru, crossover kompak yang ditujukan untuk Eropa dan Jepang., kemudian SUV dan sedan. Selain itu, ada tujuh konsep lagi yang akan menjadi bagian dari apa yang disebut oleh Toyota sebagai ‘life style’. 

Baca Juga

Lexus menjadi jenis mobil yang ditujukan untuk memiliki EV di setiap segmen dan siap dipasarkan pada 2030. SUV tiga baris bernama RZ juga akan menjadi Lexus listrik pertama dan kemudian diikuti dengan jenis mobil sport listrik. 

Toyota berencana menjadi Lexus sepenuhnya tipe mobil listrik. Perusahaan dilaporkan siap menginvestasikan hingga 35 miliar dolar AS selama delapan tahun ke depan untuk meluncurkan kendaraian jenis hibrida, plug-in hybrid, dan kendaraan listrik sel bahan bakar, hingga model baterai-listrik.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement