REPUBLIKA.CO.ID, HETHEL--Tahun lalu, Lotus telah berkomitmen untuk serius dalam menggarap pasar mobil listrik. Konsekuensinya, pabrikan Inggris itu harus mulai menghentikan produk yang masih menggunakan mesin konvensional.

Dikutip dari Drive pada Sabtu (25/12), kini Lotus telah resmi menghentikan tiga produk andalanya. Ketiga produk itu adalah Lotus Elise, Exige dan Evora.

Artinya, ketiga produk itu telah menutup usianya setelah berkiprah selama 26 tahun. Selama periode tersebut, Lotus Elise, Exige dan Evora telah terjual sebanyak 51 ribu unit.

Tiga unit terakhir dari masing-masing produk itu pun telah disiapkan tempat di museum milik Lotus. Dengan begitu, jasa dari ketiga produk itu akan terus dikenang mengingat setengah dari total penjualan Lotus berasal dari Lotus Elise, Exige dan Evora.

CEO Lotus, Phil Phopam mengatakan, Lotus akan jauh lebih fokus dalam menghadirkan kendaraan EV. "Seluruh produk masa depan kami adalah kendaraan dalam format EV," kata Phil.

Ia pun menekankan, Lotus lebih tertarik untuk langsung bermain pada produk full listrik dan bukan hybrid. Mengingat, mobil hybrid biasanya hadir dengan bobot yang cukup berat.

"Dalam produk mobil sport, tentu bobot kendaraan adalah salah satu hal yang harus dipertimbangkan. Oleh karena itu, kami lebih tertarik untuk langsung terjud pada kendaraan EV sehingga dapat menyajikan performa terbaik dalam bobot yang relatif ringan," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika