Selasa 04 Jan 2022 19:08 WIB

5 Tanda Air Radiator Mobil Berkurang atau Habis

Air radiator berkurang apabila terjadi kebocoran atau penguapan.

Air radiator berkurang apabila terjadi kebocoran atau penguapan.
Foto: Piqsels
Air radiator berkurang apabila terjadi kebocoran atau penguapan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Radiator memiliki peran yang cukup penting bagi kelangsungan sebuah kendaraan yang kita miliki, pasalnya air radiator sendiri akan mendinginkan semua sistem yang perlu didinginkan dengan memanfaatkan air radiator. Dengan begitu, para pemilik kendaraan disarankanselalu memeriksakan kondisi air radiator itu sendiri. 

Pemilik mobil wajib tahu tanda air radiator mobil habis sehingga tidak terjadi kerusakan yang berkelanjutan. Dikutip dari laman resmi Suzuki pada Selasa (4/1/2022), air radiator yang memiliki fungsi untuk untuk menjaga temperatur mesin sehingga tidak terjadi overheat. 

Baca Juga

Air ini akan dialirkan ke seluruh saluran sistem pendingin yang dililitkan ke area mesin. Air ini akan terus bergerak selama mesin bekerja atau dinyalakan. Volume air radiator sendiri dapat berkurang ketika terjadi kebocoran atau karena penguapan akibat panas berlebih dari panas. 

Dengan begitu, disarankan agar air radiator tidak berkurang atau habis, hal itu dapat memicu overheat. Panas pada mesin yang tidak terkontrol bisa menimbulkan mesin mati dan kerusakan lebih parah dapat terjadi. 

Berikut lima tanda-tanda air radiator mulai kurang atau habis, seperti yang dirangkum dari laman resmi Suzuki.

 

1. Timbulnya Suara Mesin yang Kasar

Tanda pertama yang bisa Anda amati adalah munculnya suara kasar dari bagian mesin. Suara ini muncul karena mesin terlalu panas sehingga sistem pembakaran pun terpengaruh. 

Proses pembakaran yang seharusnya berjalan normal, berubah menjadi lebih cepat membuat knocking di mesin. Pembakaran pada mesin pun menjadi tidak sempurna karenanya. 

Ketika Anda mendengarkan suara ini, maka segera berhenti dan cek air radiator ketika mesin mulai dingin. Mengisinya kembali menjadi solusi menghilangkan suara.

 

2. AC Menjadi Kurang Dingin

Tanda air radiator mobil habis lainnya ini sangat mudah dirasakan karena berhubungan dengan AC. Ketika AC sudah dinyalakan dalam waktu lama, udara dingin tidak kunjung terasa di dalam kabin.

Apabila setelah mengecek freon masih banyak, artinya volume air radiator berkurang bahkan habis. Penyebabnya adalah putaran kompresor AC berhenti karena mesin menghentikannya otomatis akibat panas. 

Anda hanya akan merasakan angin berhembus dari blower dan terasa hangat. Sebaiknya hentikan perjalanan dan coba cek kembali apakah air radiator habis.

 

3. Indikator Suhu Mesin Mendekati Merah

Pada bagian dashboard mobil, ada beberapa indikator yang muncul. Selain RPM Anda juga bisa dilihat indikator suhu udara. Pada saat suhu mesin normal, maka jarum berada di bagian tengah.

Namun ketika air radiator berkurang bahkan habis, maka jarum ini akan bergerak ke arah warna merah. Anda sebaiknya rutin memperhatikan jarum ini ketika sudah mengendarai selama beberapa menit.

Apabila terjadi perubahan arah jarum ke merah artinya sistem pendingin tidak bisa menstabilkan panas dari mesin secara keseluruhan.  Sebelum jarum sampai ke warna merah, sebaiknya tambahkan air radiator.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement