Rabu 12 Jan 2022 06:24 WIB

Wisata Vegan Jadi Tren di Sejumlah Negara, Apa Itu?

Wisata ini ditawarkan di berbagai belahan dunia untuk penganut vegan.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Qommarria Rostanti
Wisata vegan kini menjadi tren di sejumlah negara (ilustrasi).
Foto: Antara/Nyoman Budhiana
Wisata vegan kini menjadi tren di sejumlah negara (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Istilah vegan untuk pilihan pola makan alias diet sudah banyak diketahui, tapi bagaimana dengan wisata vegan? Ternyata bentuk wisata ini juga sudah ditawarkan di berbagai belahan dunia untuk penganut vegan.

Seorang vegan lazimnya mempraktikkan gaya hidup berbasis tanaman, tanpa segala bentuk eksploitasi hewan. Mereka menolak mengonsumsi hewan untuk makanan, pakaian, juga menolak uji coba apapun pada hewan.

Baca Juga

Artinya, liburan vegan menghindari segala bentuk eksploitasi binatang. Ini bisa berupa penginapan vegan, menu yang sudah dikurasi di restoran vegan, pemilihan operator liburan, dan resor tanpa kekerasan fauna.

Contoh akomodasi yang menerapkan wisata vegan adalah Mod Santorini di Yunani. Hotel butik ini terletak di desa tepi laut Firostefani, menawarkan pemandangan indah dan berbagai menu makanan nabati yang lezat.

Akomodasi lain di Yunani yang sama-sama menerapkan liburan vegan adalah Koukoumi di Pulau Mikonos. Ada spa yang cantik, aneka makanan tanpa daging, juga program kebugaran yang terinspirasi oleh Olimpiade.

Untuk operator liburan vegan, salah satunya yakni Vegan Cruises yang menawarkan perjalanan ke Islandia, Prancis bagian selatan, dan Kepulauan Galapagos. Jika lebih suka wisata darat, World Vegan Travel bisa menjadi opsi.

Dilansir di laman Metro baru-baru ini, World Vegan Travel memberi kesempatan pelancong untuk trekking sambil melihat gorila dan Tuscan. Ada pula Vegan Travel Asia yang mencakup 27 paket ekspedisi ke 10 destinasi di negara Asia, termasuk Bhutan dan Kalimantan.

Bagi mereka yang menyukai perjalanan pribadi ala vegan, Intrepid Travel jawabannya. Sementara, agen perjalanan Byway merancang paket liburan vegan untuk membantu konsumen yang sadar akan bahaya emisi karbon menikmati 100 persen liburan nabati dengan kereta api, kapal, dan bus.

Restoran vegan atau yang melayani tamu vegan juga bisa dijumpai di berbagai negara. Restoran di hotel Four Seasons di Los Angeles, Dubai, Bahrain, dan Kuwait, telah memperbanyak menu nabati yang dikuratori oleh koki khusus.

Di Maladewa, tempat makan utama resor Patina yang baru dan mewah, Roots, adalah vegan dan menawarkan steak dari butternut-squash. Begitu pula restoran vegan Powerplant di London.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement