REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Universitas Mercu Buana (UMB) meraih prestasi terbaik sebagai perguruan tinggi swasta. Berdasarkan data dari pemeringkatan dan analisis AD Scientific Index, UMB dinilai memiliki performa ilmiah dan produktifitas peneliti individu yang tinggi.
Prof. Dr. Andi Andriyansah, direktur Penjaminan Mutu UMB, merespons positif apresiasi ini. Ia berharap performa kinerja ilmiah dari produktivitas peneliti UMB bisa terus terjaga secara baik.
“Prestasi ini merupakan hasil kerja keras seluruh sivitas akademika UMB dalam melakukan penelitian ilmiah serta mempublikasikannya,” ujar Andi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (2/2/2022).
Berdasarkan hasil pengumuman AD Scientific Index ini, UMB berada di posisi teratas PTS seperti Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, Universitas Trisakti, Universitas Pamulang dan Universitas Pelita Harapan.
Sedangkan secara umum, Universitas Mercu Buana berhasil menembus peringkat ke-7, di antara Perguruan Tinggi Nasional (PTN) unggulan seperti Universitas Gajah Mada, UIN Syarif Hidyatullah Jakarta, Universitas Indonesia, Universitas Diponegoro, Universitas Padjadjaran, dan Intitut Tekonologi Bandung.
Indeks baru ini telah dikembangkan oleh Prof. Dr. Murat ALPER (MD) dan Associate Prof. Dr. Cihan Doger (MD). Parameter yang digunakan merujuk pada sumber data perangkingan dan analisis dari Google Scholar dengan menghitung total h-index, i10 index dan sitasi.
Untuk masuk dalam penilaian maka peneliti minimal memiliki 300 sitasi. “Misalnya ada peneliti yang mendapatkan h-index = 1 dengan 300 sitasi akan dimasukan, sedangkan peneliti lain dengan h-index 5 dan 30 sitasi atau h index 10 dengan 100 sitasi akan dieksklusi,” jelas Andi.