Senin 14 Feb 2022 22:48 WIB

Jalin Silaturahim, Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIn Ar-Raniry Gelar Family Gathering

Mahasiswa dan alumni Ilmu Perpustakaan jangan  gagap teknologi informasi.

Prodi  Ilmu  Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh menggelar Family Gathering di Pantai Riting, Leupung, Aceh Besar, Ahad  (13/2).
Foto: Dok UIN Ar-Raniry
Prodi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh menggelar Family Gathering di Pantai Riting, Leupung, Aceh Besar, Ahad (13/2).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Guna menjalin silaturahim  dan kebersamaan,  keluarga besar Program Studi Ilmu  Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh menggelar Family Gathering di Pantai Riting, Leupung, Aceh Besar, Ahad  (13/2).

Dalam acara Family Gathering tersebut juga dilakukan silaturahmi mahasiswa angkatan 2021 bersama alumni dan mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan.

Hadir sebagai pembicara,  Nazaruddin Musa MLIS selaku Kktua Pengurus Ikatan Pustakawan Indonesia (PD IPI) Aceh dan para alumni lintas generasi.

Dalam kesempatan tersebut, Nazaruddin memberikan motivasi dan berbagi pengalaman khususnya kepada mahasiswa angkatan 2021 Prodi Ilmu Perpustakaan terkait dengan peluang dan tantangan Prodi tersebut ke depan.

Nazar mengajak para mahasiswa dan alumni Ilmu Perpustakaan untuk memanfaatkan perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat tanpa harus meninggalkan keahlian tradisional yang dimiliki.

Menurut Nazar, alumni dan mahasiswa Ilmu Perpustakaan harus menjadi motor penggerak dalam meningkatkan citra profesi pustakawan sehingga sejajar dengan profesi lainnya di Indonesia dengan cara meningkatkan kapasitas keilmuan dan keterampilan hard skill dan soft skill.

"Para mahasiswa dan alumni Ilmu Perpustakaan tidak gagap pada teknologi informasi. saatnya sudah tiba untuk kita menunjukkan kiprah dan kontribusi kita dengan terus meningkatkan kemampuan soft skill dan hard skill kita,"kata Nazar di hadapan ratusan mahasiswa dan alumni Ilmu Perpustakaan yang hadir.

Lebih lanjut, Nazar menjelaskan bahwa sebagai pengelola informasi pustakawan harus mampu mengubah citra negatif sebagai penjaga buku.

Tentu untuk itu, menurut Nazar,  para pustakawan, mahasiswa dan alumni Ilmu Perpustakaan harus meningkatkan kompetensi keilmuan dan keterampilannya.

"Minimal kemampuan beradaptasi dengan kemajuan teknologi informasi, sikap profesionalisme dan keterampilan berkomunikasi termasuk penguasaan bahasa asing,"kata Nazar seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Panitia pelaksana, Muhammad Zikri menjelaskan bahwa Family Gathering ini merupakan kegiatan untuk keluarga besar Ilmu Perpustakaan, mahasiswa dan alumni dalam rangka menjalin silaturahim antarsesama.

Selain diskusi bersama alumni, penyampaian motivasi dan materi oleh Ketua PD IPI Aceh,  juga diisi dengan berbagai game-game seru.

"Kegiatan ini dari kita untuk kita, sehingga terjalin silaturahim  dan kekompakan antar mahasiswa dan alumni," kata Zikri.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement