Fitur tersebut merupakan hasil kemitraan dengan Yat yang memungkinkan pengguna memiliki rangkaian emoji yang dipersonalisasi. Employee Value Proposition Mobile Opera Jorgen Arnesen memberikan rincian lebih lanjut tentang kemitraan baru dalam siaran pers.

Dia mengatakan kemitraannya dengan Yat menandai perubahan paradigma besar dalam cara kerja internet. Sudah hampir 30 tahun sejak world wide web diluncurkan ke publik, belum banyak inovasi dalam ruang tautan web. Orang masih menyertakan .com di URL.

“Melalui integrasi dengan Yat, pengguna Opera dapat membuang .com atau bahkan kata-kata di tautan mereka dan hanya menggunakan emoji untuk diarahkan ke situs web. Ini baru lebih mudah dan lebih menyenangkan,” kata Arnesen.

Integrasi emoji opera

Melalui integrasi emoji yang baru, Opera kini memudahkan semua pengguna internet untuk menemukan dan diarahkan ke halaman Yat yang merupakan domain unik yang dihasilkan ketika Yat dibuat dari rangkaian emoji yang dipersonalisasi.

Dilansir Tech Radar, Selasa (15/2), pengguna dapat menyesuaikan halaman Yat mereka atau mengarahkannya ke tempat lain di web. Misal, musisi di seluruh dunia telah membuat halaman Yat mereka termasuk Lil Wayne yang halamannya mengarahkan pengguna ke label rekamannya atau Steve Aoki yang mengarahkan ulang ke situs webnya. Selain itu, G-Easy, Kesha, Young Money, 3Lau dan Disclosure juga menggunakan Yat.

Setelah integrasi baru ini, alamat web emoji Yat di Opera tidak perlu lagi diikuti dengan “.y.at.” Pada saat yang sama, deretan emoji di halaman web terhubung ke halaman Yat yang sesuai secara otomatis.

Terobosan baru ini didukung dari sebagian besar pengguna yang menggunakan emoji. Menurut Brandwatch, 90 persen dari 4,6 miliar pengguna internet di seluruh dunia telah menggunakan emoji untuk mengekspresikan diri mereka. Integrasi Opera dengan Yats membuka cara baru bagi orang-orang untuk hadir di web.