Kamis 24 Feb 2022 19:08 WIB

Tanda Kolesterol Tinggi Bisa Terlihat di Mata

Bentuk cincin di sekitar kornea disebabkan oleh timbunan lemak.

Rep: Santi Sopia/ Red: Qommarria Rostanti
Tanda kolesterol tinggi bisa terlihat di mata. (ilustrasi)
Foto: Pxfuel
Tanda kolesterol tinggi bisa terlihat di mata. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Kolesterol tinggi disebut-sebut tidak menimbulkan gejala, padahal sebenarnya ada tanda-tanda peringatan yang bisa diperhatikan di sekitar mata. Salah satu tanda kolesterol tinggi adalah perkembangan arcus senilis.

Ahli kesehatan, dr Dan Brennan, menjelaskan tanda itu adalah ketika kornea mata memiliki bentuk seperti cincin, busur putih, atau abu-abu di sekitarnya. Kornea adalah penutup luar mata yang transparan, yang berarti jika memiliki arcus senilis, itu bisa terlihat seperti iris memiliki dua warna, seperti warna mata, dan cincin abu-abu, misalnya. 

Baca Juga

"Arcus senilis mungkin terlihat sebagai busur pendek di sepanjang bagian atas dan bawah kornea Anda," kata dr Brennan, seperti dilansir di Express.co.uk, Kamis (24/2/2022).

Hal ini pada akhirnya dapat mengisi untuk membentuk cincin lengkap di sekitar kornea. Dr Brennan membuktikan bahwa mata mungkin merupakan "bagian pertama dari tubuh" yang menunjukkan tanda-tanda penyakit.

Bentuk cincin di sekitar kornea disebabkan oleh timbunan lemak, seperti kolesterol, trigliserida, dan fosfolipid. Lemak ini berasal dari makanan yang dikonsumsi dan kolesterol yang ada di hati.

Kolesterol dapat berguna dalam hormon kreatin, vitamin, dan membangun sel. Namun, jika ada terlalu banyak kolesterol dalam aliran darah, maka kesehatan akan sangat berisiko.

Misalnya, kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung, meningkatkan kemungkinan strok atau serangan jantung. Tanda lain dari kolesterol tinggi di sekitar area mata adalah perkembangan xanthelasma.

Para ahli di American Academy of Ophthalmology menjelaskan, xanthelasma adalah pertumbuhan kuning pada atau di dekat kelopak mata. Bentuknya bisa datar atau sedikit terangkat. Itu terbentuk ketika timbunan kolesterol (lipid atau lemak) menumpuk di bawah kulit.

Meskipun xanthelasma sendiri tidak berbahaya, kondisi itu bisa menjadi tanda penyakit jantung. Kehadiran xanthelamsa dikaitkan dengan kolesterol tinggi, jadi jika memperhatikannya, maka perlu segera memeriksakan kadar kolesterol. Dokter dapat mengatur tes darah yang mengukur kadar kolesterol.

Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) menyoroti pedoman seperti apa level seseorang. Misalnya, jumlah kolesterol total harus lima atau di bawah.

Ketika berbicara tentang kolesterol lipoprotein densitas rendah, atau dikenal sebagai kolesterol jahat, levelnya harus tiga atau lebih rendah. Jika memang memiliki atau mencurigai kolesterol tinggi, sebaiknya segera menurunkannya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement