Selasa 01 Mar 2022 02:05 WIB

BMI Gelar Pelatihan Dasar Kopi Bagi Penyandang Disabilitas

Banteng Muda Indonesia menggelar pelatihan dasar kopi bagi komunitas disabilitas

Kopi (ilustrasi)
Foto: ANTARA FOTO/FAUZAN
Kopi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banteng Muda Indonesia (BMI) menggelar pelatihan dasar kopi bagi komunitas disabilitas. Kegiatan yang digelar di Ruko Khafi One, Ciganjur, Jakarta Selatan ini, sebagai bentuk dukungan bagi disabilitas untuk mengaktulisasikan diri.

"Pelatihan kopi BMI sebagai sumbangsih penuangan kita untuk bangsa dan negara bagi masa depan generasi berikutnya. Dengan ini, bertujuan untuk memberikan ruang kepada komunitas disabilitas agar dapat mengaktualisasikan diri," ujar Bendahara Umum BMI, Kaisar Kiasa Kasih Said Putra. 

Baca Juga

Acara ini, mengimplementasikan nilai-nilai gotong royong  bagi putra-putri Indonesia yang berkesempatan untuk maju. Dengan ini, Kaisar mengajak komunitas Disabilitas sebagai bentuk gotong royong dalam pemberdayaan.

"Kami di BMI selalu diajarkan untuk mengimplementasikan nilai-nilai gotong royong dan setiap putra-putri Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk maju. Maka dari itu kami mengajak komunitas disabilitas untuk mengikuti pelatihan kopi sebagai bentuk dari gotong-royong kami dalam pemberdayaan," katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Regina Vianney Ayudya menegaskan, bahwa 20 peserta disabilitas yang mengikuti pelatihan ini akan direkrut untuk menjadi barista. Hal ini, akan dibekali softskill yang lebih intens.

"Dari 20 peserta disabilitas yang mengikuti pelatihan kopi ini masing-masing akan dinilai dan peserta terbaik selanjutnya akan dibekali pendidikan softskill yang lebih intens hingga akan direkrut untuk menjadi barista di salah satu kedai binaan milik DPP BMI," ujar Regina.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement