REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Perguruan Tinggi Negeri (PTN) adalah salah satu tujuan dan cita-cita bagi para remaja yang berada ditingkat kelas XI dan XII SMA. Bisa melanjutkan pendidikan di PTN merupakan impian sebagian besar siswa SMA. Banyak jurusan dan program studi yang dapat dipilih oleh para lulusan SMA untuk mendalami ilmu yang akan membantunya mencapai cita-cita.
Karena itu, informasi mengenai peluang, prospek dan jalur masuk ke PTN sangat dibutuhkan oleh siswa SMA agar tidak salah dalam menentukan pilihan, baik jurusan atau program studi maupun PTN yang akan dimasuki.
SMA Bosowa Bina Insani menghelat Bedah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang dilakukan secara daring melalui platform Zoom untuk siswa dan siswi SMA Bina Insani dengan tema “Broaden Your Horizon”. Kegiatan ini bertujuan untuk membuka wawasan siswa dan siswi kelas XI dan XII melalui kegiatan yang akan menambah wawasan siswa mengenai jalur masuk dan prospek di PTN-PTN di Indonesia.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu (9/3) ini menghadirkan tiga PTN. Yaitu Universitas Diponegoro (Undip), Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug dan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta 1 (Poltekkes Kemenkes Jakarta 1) sebagai narasumber yang membagikan informasi mengenai jalur masuk dan prospek karir kepada para siswa.
Kepala SMA Bosowa Bina Insani, Cucup Shohibul Maqomat dalam sambutanya saat membuka kegiatan Bedah PTN ini menyampaikan bahwa Bedah PTN ini diharapkan akan membuka wawasan siswa bahwa pilihan PTN di Indonesia sangat banyak. “Tidak hanya yang berada di Jakarta dan Jawa Barat, namun juga tersebar di daerah-daerah lain di Indonesia,” ujarnya seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Muhammad Arfan, narasumber dari Undip mengatakan, siswa perlu memiliki rasionalisasi sebagai bentuk perencanaan masa depannya. “Siswa juga dapat mempertimbangkan Program Diploma Undip yang saat ini telah memiliki jenjang D4 sebagai alternatif pilihan program studi. Semua informasi mengenai Undip dapat di akses melalui laman PMB UNDIP – Diponegoro University,” kata Arfan.
Materi sesi kedua diisi oleh PPI Curug. Ia menyampaikan informasi jalur masuk dan prospek karir. Dalam salah satu paparannya Ayub Wimatra, kepala Sub Bagian Pengembangan Usaha dan Humas PPI menyampaikan bahwa salah satu jalur seleksi masuk calon mahasiswa baru dapat dilaksanakan melalui jalur kerja sama corporate.
Sesi akhir yang ditutup oleh Poltekkes Kemeskes Jakarta 1 juga memberikan informasi jalur masuk dan jurusan yang dibuka. “Jalur-jalur penerimaan ini dibuka untuk para siswa mulai dari jalur rapor sampai dengan jalur tes,” demikian Giovanno, perwakilan Poltekkes Kemenkes Jakarta 1.