Rabu 23 Mar 2022 03:57 WIB

Orang Indonesia Rata-Rata Belajar Bahasa 19,5 Menit per Hari

Bahasa Korea kini makin banyak dipelajari orang Indonesia.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Dwi Murdaningsih
Belajar Bahasa (Ilustrasi)
Foto: Pixabay
Belajar Bahasa (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang Indonesia disebut memiliki keinginan cukup tinggi untuk belajar bahasa. Aplikasi belajar bahasa Duolingo merilis data bahwa rata-rata waktu yang dihabiskan orang Indonesia untuk belajar bahasa melalui aplikasinya adalah 19,5 menit per hari.

Adapun bahasa populer yang paling banyak dipelajari orang Indonesia di Duolingo antara lain bahasa Inggris, bahasa Spanyol, bahasa Jepang, dan yang terpopuler adalah bahasa Korea. Hal itu dipengaruhi fenomena Korean Wave atau Hallyu di aspek hiburan.

Baca Juga

CEO Duolingo, Luis von Ahn, mengatakan bahwa belajar bahasa asing dapat menjadi langkah awal bagi generasi muda untuk meningkatkan kompetensi dan mulai beradaptasi dengan tren global. Terlebih, belajar bahasa kini bisa sangat mudah, tidak seperti dahulu.

Sebelum berkembangnya teknologi, belajar bahasa asing butuh kelas, CD, atau tutor yang mahal. Menurut Luis von Ahn, tidak adil jika yang mampu memperoleh pendidikan bahasa asing memadai hanya orang yang memiliki uang, sementara lainnya hampir tidak dapat mempelajari itu.

"Ide ini menjadi misi perusahaan kami: mengembangkan pendidikan terbaik di dunia dan menjadikannya tersedia secara universal—misi yang masih memandu kami hingga saat ini," kata Luis von Ahn lewat pernyataan resminya.

Belajar bahasa asing disebut memberikan berbagai manfaat bagi setiap individu. Seiring dengan misi mengembangkan pendidikan dan memberikan akses bagi siapa saja, Duolingo telah mendemokratisasi pembelajaran bahasa asing dan memungkinkan itu tanpa batasan ruang dan waktu.

Pelajaran bahasa asing yang ditawarkan berfokus pada kehidupan sehari-hari. Pelajar akan mendapatkan berbagai kosa kata dan tata bahasa yang diperlukan untuk memesan makanan di restoran, bepergian ke kota-kota baru, atau bicara di pertemuan keluarga.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement