REPUBLIKA.CO.ID, TENNESSEE -- General Motors (GM) makin serius dalam menggarap pasar mobil listrik. Hal ini sempat dibuktikan lewat pengenalan Cadillac Lyriq.
Dikutip dari Drive pada Selasa (29/3), electric vehicle (EV) itu telah mulai diproduksi untuk menjembatani pasar EV yang terus mengalami peningkatan. Produksi ini sendiri ditunjang oleh investasi sebesar 2 milar dolar AS.
Mobil ini merupakan jajaran produk General Motors pertama yang menggunakan platform EV bernama Ultium. Selayaknya sebuah Cadillac, mobil ini juga hadir dengan bahasa desain khas jenama tersebut. Artinya, Cadillac Lyriq hadir dengan desain dengan garis-garis tegas dan futuristik.
Pada bagian depan, mobil crossover ini terlihat menarik berkat desain grille dan bumper yang unik. Dari samping, mobil ini pun terlihat unik karena adanya taillight yang hadir memanjang hingga ke bagian samping belakang bersebelahan dengan pilar C.
Selain itu, mobil dengan daya jelajah sekitar 480 kilometer ini juga dibekali dengan interior yang mutakhir. Apalagi, kecanggihan tak hanya tersirat pada kursi baris depan namun juga pada kursi baris belakang.
Mobil yang mulai dipasarkan pada paruh kedua 2022 ini ditunjang oleh motor listrik 340 daya kuda. Cadillac telah berkomitmen untuk tak main-main dalam bermain dalam pasar EV. Karena, brand mobil mewah itu ternyata memiliki target untuk dapat memberikan perlawanan bagi Tesla.
Selain menghadirkan produk yang menarik, Cadillac pun mencoba memberikan perlawanan lewat strategi harga. Oleh karena itu, Cadillac Lyriq pun dihadirkan dengan harga yang lebih murah dibandingkan Tesla.
Rencananya, Lyriq akan dipasarkan dengan harga sekitar 60 ribu dolar AS. Artinya, harga Lyric akan lebih murah dibanding Tesla Model X yang dipasarkan dengan harga 85 ribu dolar AS.