Jumat 01 Apr 2022 18:44 WIB
SEA GAMES 2021

Cabor Catur Siap Buru Lebih dari Dua Emas di SEA Games Hanoi

Indonesia akan mempertahankan atau bahkan melebihi pencapaian sebelumnya.

Atlet catur Indonesia (ilustrasi).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Atlet catur Indonesia (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) Grand Master Utut Adianto berharap cabang olahraga catur dapat meraih lebih dari emas pada gelaran SEA Games Hanoi, Vietnam yang dijadwalkan bergulir pada 12-23 Mei. GM Utut mengungkapkan, persiapan atlet catur Indonesia menghadapi pesta olahraga dua tahunan tersebut sudah lama dilakukan. Dengan persiapan matang dia optimistis pecatur Indonesia dapat meraih hasil maksimal pada SEA Games Hanoi mendatang.

"Kalau persiapan sudah lama berjalan karena SEA Games Hanoi ini harusnya bergulir tahun lalu. Persiapan sudah lama sekali dipimpin pelatih GM Ruslan Scherbakov asal Rusia dan GM Andrei Kovalev dari Belarusia serta pelatih nasional kita," kata GM Utut dalam acara pelantikan dan pengukuhan PB Percasi periode 2022-2026 di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Jumat (1/4/2022).

Baca Juga

GM Utut menambahkan pada SEA Games Hanoi terdapat 10 medali emas yang diperebutkan dari kategori putra dan putri mulai dari beregu, perorangan, catur lima menit, catur 25 menit, dan catur klasik.Pada SEA Games edisi sebelumnya di Filipina pada 2019, catur Indonesia berada di posisi teratas dalam perolehan medali dengan dua emas, tiga perak, dan satu perunggu. Indonesia berada di atas Malaysia, Singapura, dan Thailand yang berbagi tempat di posisi kedua dengan sama-sama mengantongi satu emas.

Adapun dua emas Indonesia masing-masing diraih Susanto Megaranto (Men's blitz) dan Medina Warda Aulia (Women's blitz).

Sementara perak yakni Mohamad Ervan (Men's ASEAN), Ummi Fisabilillah (Women's rapid), dan Chelsie Monica Ignesias Sihite (Women's blitz). Lalu perunggu diraih Irine Kharisma Sukandar (Women's rapid). 

GM Utut berharap pada SEA Games Hanoi, Indonesia bisa mempertahankan atau bahkan melebihi pencapaian sebelumnya. "Kami tidak membebani atlet dengan target, tetapi berharap bisa meraih hasil lebih baik dari sebelumnya atau lebih dari dua emas," kata GM Utut.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement