REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Rektor Universitas Udayana (Unud) Bali, Prof I Nyoman Gde Antara menegaskan, calon mahasiswa baru tidak wajib membayar asrama yang akan disediakan Unud. Hal itu merespon aduan dan keluhan dari para orang tua calon mahasiswa baru Universitas Udayana Angkatan 2022.
"Maka mahasiswa bisa mendaftarkan diri tanpa harus tinggal di asrama (Udayana Integrated Student Dormitory)," kata Antara saat memberikan keterangan di Unud, Bali, Rabu (13/4/2022).
Ia mengatakan, putusan tersebut tercantum dalam Surat Edaran (SE) Nomor 6/UN14/SE/2022 untuk menganulir kebijakan sebelumnya yang menegaskan setiap calon mahasiswa baru wajib masuk dan membayar di asrama Unud Integrated Student Dormitory yang telah disediakan. Ia mengaku berupaya mengakomodir segala aduan dan keluhan masyarakat atas kebijakan terdahulu.
Saat ini, aturan itu diubah, yaitu setiap calon mahasiswa baru Universitas Udayana angkatan tahun 2022 dapat melakukan pendaftaran ulang tanpa harus mendaftarkan diri tinggal di Udayana Integrated Student Dormitory. Namun bagi calon mahasiswa baru yang tetap memilih tinggal di asrama masih diberikan kesempatan mendaftar.
Ia mengatakan, jika calon mahasiswa baru Unud telah membayar untuk keperluan bertempat tinggal di asrama dan selanjutnya batal tinggal di asrama, maka pembayaran tersebut akan dikembalikan secara utuh oleh pihak Universitas Udayana. "Sudah kami perbaiki semuanya, dari masukan masyarakat kami berikan yang terbaik. Bagi kami bagaimana mahasiswa baru bisa mengikuti proses pendaftaran ulang ini dengan baik, sehingga nanti sah mereka dapat NIM," kata dia.