Kamis 14 Apr 2022 14:29 WIB

Meta Rencana Rilis Kacamata AR Generasi Pertama Tahun 2024

Meta sedang bersiap untuk meluncurkan sepasang kacamata pintar Augmented Reality (AR)

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Christiyaningsih
Meta sedang bersiap untuk meluncurkan sepasang kacamata pintar Augmented Reality (AR). Ilustrasi.
Foto: VOA
Meta sedang bersiap untuk meluncurkan sepasang kacamata pintar Augmented Reality (AR). Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Meta sedang bersiap untuk meluncurkan sepasang kacamata pintar Augmented Reality (AR) pertamanya. Menurut The Verge, perusahaan saat ini sedang mengerjakan proyek kacamata AR kelas atas dengan nama kode Nazare yang diperkirakan akan rilis pada tahun 2024.

Perusahaan juga memiliki rencana untuk menciptakan perangkat penerus dalam peta jalan yang akan dirilis untuk tahun 2026 dan generasi ketiga. Kacamata AR hanya membutuhkan perangkat berbentuk ponsel yang akan berkomunikasi secara nirkabel dengan perangkat wearable.

Baca Juga

Salah satu fitur paling ambisius dari Project Nazare adalah akan mendorong hologram 3D di depan mata dan memungkinkan pengguna untuk berinteraksi. Membuat kacamata AR dikabarkan membutuhkan banyak pengeluaran karena biaya komponen dilaporkan mencapai ribuan dolar AS.

Ambisius, mahal, dan futuristik

Sangat mungkin Facebook akan mencoba menyisihkan keuntungan untuk meningkatkan adopsi dan mendapatkan keunggulan kompetitif awal. Perusahaan saat ini berharap untuk menjual hanya beberapa ribu unit kacamata AR generasi pertama.

Versi saat ini dikatakan menggunakan bingkai hitam dan berat 100 gram. Masa pakai baterai kacamata pintar AR pertama Meta dilaporkan sekitar empat jam, sementara bingkainya dilengkapi dengan perangkat keras audio stereo. Perusahaan juga sedang mengerjakan chip khusus untuk perangkat keras AR-nya dengan bantuan dari mitra di China.

Dilansir SlashGear pada Kamis (14/4/2022), Facebook juga berencana untuk menggabungkan perangkat seperti gelang dengan kacamata AR Nazare. Gawai yang dikenakan di pergelangan tangan ini mengandalkan teknologi elektromiografi di pergelangan tangan untuk mempelajari aktivitas neuron dan memungkinkan pengguna berinteraksi dengan item virtual yang muncul di depan mata mereka.

Meta mendemonstrasikan teknologi ini tahun lalu yang membuat pengguna mengetik di keyboard virtual, beralih antar slide melayang di udara, dan bermain dengan busur dan anak panah virtual. Jika CEO Meta Mark Zuckerberg memiliki keinginannya, ia juga akan membiarkan pengguna terlibat dalam pertandingan anggar yang canggung dengan avatar virtual. Model kelas bawah yang disebut Project Hypernova juga sedang dalam proses dengan target rilis 2024.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement