REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan otomotif Jepang, Nissan menyatakan, akan menghentikan operasional Datsun di India. Pentupan ini menandai Datsun hanya berusia sembilan tahun sejak merek itu dihidupkan kembali di India pada 2013, demikian warta Economic Times, dikutip Sabtu (23/4/2022).
Penghentian operasional merek Datsun di India bukanlah hal yang mengejutkan, sebab Nissan sebagai induk perusahaan Datsun telah menutup operasional Datsun di Rusia dan Indonesia pada 2020.
"Produksi Datsun redi-GO telah dihentikan di pabrik Chennai (Renault Nissan Automotive India). Penjualan model lain masih berlanjut (sampai stok habis)," demikian pernyataan Nissan India.
"Kami dapat meyakinkan semua pemilik Datsun yang ada dan yang akan datang bahwa kepuasan pelanggan tetap menjadi prioritas dan kami akan terus memberikan layanan purna jual, ketersediaan suku cadang, dan dukungan garansi dari jaringan diler kami," tambah perusahaan.
Perusahaan telah menghentikan produksi dua model lain di bawah merek Datsun, yakni mobil di kelas entry level Datsun Go dan Small-MPV Datsun Go+. Penghentian merek Datsun merupakan bagian dari strategi transformasi global Nissan yang diumumkan pada tahun 2020.
Di bawah rencana transformasi global itu, Nissan menyatakan Datsun keluar dari Rusia dan merampingkan operasi di beberapa pasar di kawasan ASEAN, termasuk Indonesia.