Senin 25 Apr 2022 17:07 WIB

10 Hari Terakhir Ramadhan, 5 Benda Langit Tampak Berderet Saat Sahur

Fenomena konjungsi kuintet bisa dilihat sejak pukul 04.00 dini hari

Planet-planet berderetan membentuk garis.
Foto: Stellarium
Planet-planet berderetan membentuk garis.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sepuluh hari terakhir Ramadhan 1443 H ditutup dengan fenomena astronomi konjungsi kuintet. Konjungsi kuintet yakni lima benda langit tampak segaris secara visual sekaligus. Benda langit tersebut takni Saturnus, Mars, Venus, Jupiter dan Bulan.

Dilansir dari website LAPAN, fenomena ini bisa dilihat sejak pukul 04.00 dini hari dari arah timur memanjang hingga tenggara mulai Ahad (24/4) kecuali pada 29 April 2022 yang baru bisa disaksikan sejak awal fajar astronomis atau 75 menit sebelum matahari terbit.

Baca Juga

Bulan memasuki fase sabit akhir dengan iluminasi 45,3 persen hingga 3,7 persen. Magnitudo Jupiter bervariasi antara -2,09 hingga -2,11.

Sementara itu, Live Science melaporkan pada 24 Juni mendatang, semua planet lain di Tata Surya-Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, Saturnus, Neptunus, dan Uranus akan bergabung bersama dalam keselarasan planet yang lebih besar. Kita mungkin akan memerlukan teropong untuk melihat Neptunus dan Uranus.

Deretan  planet besar seperti ini yang bisa terlihat oleh mata manusia merupakan peristiwa langka. Peristiwa ini hanya terjadi tiga kali sejak 2005.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement