REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Penyakit jantung menjadi salah satu pembunuh terbesar di dunia, dengan hampir 18 juta nyawa terenggut akibat penyakit tersebut. Organisasi kesehatan dunia (WHO) mencatat, empat dari lima kematian akibat penyakit kardiovaskular disebabkan oleh serangan jantung dan stroke, dan sepertiga dari kematian ini terjadi sebelum waktunya pada orang di bawah usia 70 tahun.
Sebelum membutuhkan bantuan medis yang serius, jantung selalu mengirimkan sinyal dan peringatan ketika sedang bermasalah. Sayangnya, masih banyak orang yang tidak mengenali tanda-tanda awal dari masalah jantung.
Untuk itu, simak beberapa tanda awal masalah jantung yang tidak boleh diabaikan seperti dilansir dari Times of India, Kamis (28/4/2022).
1. Rasa tidak nyaman di dada
Jika Anda adalah seseorang yang mengalami hal ini secara teratur tetapi mengabaikannya dengan anggapan bahwa itu hanya maag dan mulas, maka Anda salah. Rasa tidak nyaman di dada selama beberapa menit sebenarnya merupakan pertanda buruk bagi kesehatan jantung.
Ketidaknyamanan itu biasanya dirasakan seperti area dada tertimpa batu besar, atau kadang terasa seperti ada yang mencubit dada Anda. Apa pun ketidaknyamanannya, jika itu mengganggu atau bertahan lebih lama atau sering terjadi, maka segeralah konsultasikan dengan dokter.
2. Rasa sakit yang menembus lengan
Ini adalah tanda khas serangan jantung. Jika tanpa alasan, tiba-tiba rasa sakit yang kuat menjalar ke tubuh di sisi kiri, ada kemungkinan bahwa itu bukan rasa sakit yang normal dan itu adalah serangan jantung. Jangan abaikan tanda ini dan segera dapatkan bantuan medis.
3. Pusing
Seberapa sering kita mengabaikan tanda ini dengan mengatakan itu hanya kelelahan belaka! Meski sejumlah alasan bisa membuat Anda kehilangan keseimbangan atau merasa pusing untuk sementara waktu, kemungkinan masalah jantung tidak bisa dikesampingkan sepenuhnya.
4. Sakit di rahang
Ini adalah tanda penting lain dari penyakit jantung yang tidak banyak diketahui karena itu kerap dikaitkan dengan masalah gigi. Nyeri di rahang atau kadang-kadang daerah tenggorokan pada serangan jantung terutama disebabkan oleh tekanan yang diteruskan ke daerah-daerah ini dari jantung.
5. Mendengkur
Mendengkur dianggap normal. Tetapi ketika terdengar lebih keras, Anda perlu menyadari bahwa itu mungkin sleep apnea, di mana seseorang mengalami masalah pernapasan saat tidur. Dalam gangguan tidur yang berpotensi mematikan ini, pernapasan seseorang berulang kali berhenti.