Ahad 08 May 2022 15:43 WIB

6 Gejala Utama Demensia Menurut Ahli

Demensia adalah gangguan otak progresif yang jadi bentuk paling umum pada Alzheimer

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Gita Amanda
Demensia (ilustrasi).  Demensia adalah gangguan otak progresif yang jadi bentuk paling umum pada penyakit Alzheimer.
Foto: Piqsels
Demensia (ilustrasi). Demensia adalah gangguan otak progresif yang jadi bentuk paling umum pada penyakit Alzheimer.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Demensia adalah gangguan otak progresif yang jadi bentuk paling umum pada penyakit Alzheimer. Demensia saat ini mempengaruhi lebih dari enam juta orang di AS, dan jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat seiring bertambahnya populasi.

Meskipun prospeknya mungkin menakutkan, penting untuk tetap waspada terhadap tanda-tanda potensi demensia, sehingga rencana perawatan dapat segera dimulai. Dilansir dari Eat This, Ahad (8/5/2022), berikut enam tanda kunci yang merupakan indikator demensia menurut para ahli.

Baca Juga

1. Kehilangan memori

Kehilangan memori mungkin merupakan indikator demensia yang paling umum. Seseorang dengan demensia mungkin mengalami kesulitan mengingat kejadian atau informasi yang baru dipelajari seperti nama dan tempat hingga membuat fungsi normal menjadi sulit.

"Terkadang lupa nama atau apa yang harus dibeli di toko dan kemudian mengingatnya nanti. Seseorang yang hidup dengan demensia akan mengalami kehilangan memori dan akan memengaruhi kemampuan mereka dalam kehidupan sehari-hari," kata Alzheimer's Foundation of America (AFA).

2. Kebingungan tentang waktu dan tempat

Seseorang dengan demensia mungkin lebih mudah mengalami disorientasi terhadap lingkungan sekitarnya. Mereka mungkin tersesat di tempat-tempat yang sebelumnya tidak asing, seperti di lingkungan rumah sendiri atau rute yang sering dilalui, lupa bagaimana mereka sampai di sana dan bagaimana kembali ke rumah.

"Individu yang hidup dengan demensia mungkin mengalami disorientasi waktu, tempat dan lingkungan terdekat, misalnya tidak tahu di mana mereka berada," kata AFA.

3. Lupa menyimpan barang

Setiap orang kadang-kadang salah menaruh barang-barang seperti kunci atau telepon mereka, tetapi mengalami kesulitan mencari kembali barang-barang yang hilang adalah tanda peringatan demensia. Selain itu, seseorang yang hidup dengan demensia mungkin berulang kali meletakkan barang-barang mereka di tempat yang tidak seharusnya, seperti menempatkan kunci mobil di dalam freezer.

4. Kesulitan berkomunikasi

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan, tanda awal demensia yang umum adalah kesulitan menemukan kata-kata. Orang yang terkena demensia mungkin kesulitan menemukan kata yang tepat atau menyelesaikan kalimat. Mereka mungkin menggunakan pengganti atau membicarakan kata-kata yang tidak dapat mereka ingat, atau mengalami kesulitan memulai atau mengikuti percakapan.

5. Salah ambil keputusan

AFA menjelaskan, seseorang dengan demensia mungkin membuat keputusan yang berdampak negatif pada kesejahteraan mereka dan mulai kurang memperhatikan kebutuhan sehari-hari mereka.

6. Kesulitan dengan tugas kompleks atau familiar

Seseorang dengan demensia mungkin mengalami masalah dengan tugas mental yang rumit seperti menyeimbangkan buku cek, mengikuti petunjuk, atau membuat perhitungan. Rutinitas yang akrab seperti membayar tagihan atau menyiapkan resep yang sering digunakan, mungkin menjadi sulit. Membaca dan menulis mungkin juga menjadi semakin sulit bagi orang yang terkena.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement