REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, sukses mempertahankan raihan medali emas di nomor ganda putri bulu tangkis SEA Games. Tampil dominan atas pasangan ganda putri Thailand, Bunyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, di partai final nomor ganda putri bulutangkis SEA Games 2021 dengan dua gim langsung, 21-17,21-14.
Dengan torehan kemenangan di laga yang digelar di Bac Giang Gymnasium, Hanoi, tersebut, Indonesia berhasil mempertahankan catatan medali emas di nomor ganda putri bulu tangkis SEA Games. Di edisi sebelumnya, tepatnya di SEA Games 2019, Indonesia menjadi yang terbaik di nomor ini via keberhasilan pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Buat Apri/Fadia, raihan medali emas di SEA Games edisi ke-31 ini kian istimewa. Pasalnya, ini merupakan ajang SEA Games pertama buat pasangan ganda putri Indonesia tersebut.
Tidak hanya itu, meski tidak pernah dipasangkan sebelumnya di turnamen resmi, Apri/Fadia berhasil menyingkirkan dua unggulan teratas di nomor ganda putri bulutangkis SEA Games 2021. Sebelumnya, Apri/Fadia sukses menyingkirkan unggulan pertama, Jongkolpa Kititharakul/Rawinda Prajongjai, di babak perempat final. Apri/Fadia unggul atas pasangan Thailand itu, 21-15, 22-20.
Jalannya Pertandingan: tiga poin beruntun didapat apri/fadia di awal gim pertama. Apri/Fadia terus berlati dengan mencatatkan keunggulan, 6-3. Permainan cepat yang diperagakan Apri/Fadia membuat pasang ganda Thiland ketetaran dan tertinggal 8-5.
Namun, sejumlah unforcer error yang dlakukan Apri/Fadia membuat unggulan kedua nomor ganda putri SEA Games 2021 itu bisa menyamakan kedudukan, 10-10.
Beruntung, Apri/Fadia bisa mennutup invertal pertama dengan kemenangan lewat pukulan terarah yang dilakukan Siti Fadia. Pada interval kedua, ganda Thailand mampu memberika perlawanan sengit. Bunyapa/Nuntakarn selalu berhasil keluar dari tekanan Apri/Fadia.
Kedudukan imbang sempat terjadi pada skor 17-17. Namun, pada momen kritis tersebut, Apri/Fadia mampu menjaga ritme permainan dan memaksa ganda putri Thailand melakukan sejumlah kesalahan.
Empat poin beruntun diraih Apri/Fadia sekaligus menutup gim pertama dengan kemenangan, 21-17. Awal gim kedua lebih banyak diwarnai oleh rally-rally panjang. Apri/Fadia dengan sabar meladeni permainan Bunyapa/Nuntakarn. Kendati begitu, Apri/Fadia tetap mengandalkan permainan cepat untuk bisa mendapatkan poin. Stratgi ini terbilang cukup berhasil, ganda putri Indonesia mampu terus menjaga keunggulan.
Sayangnya, di pengujung interval pertama gim kedua, ganda Thailand bisa bangkit dan akhirnya menutup interval pertama gim kedua dengan keunggulan, 11-10. Seolah membayar kesalahan pada penghujung interal pertama, Apri/Fadia langsung tancap gas pada interval terakhir gim kedua.
Pukulan drive yang dilepaskan Apri/Siti terbukti merepotkan Bunyapa/Nuntakarn. Ganda putri Indonesia pun sempat mencatatkan keunggulan lima poin, 17-12. Momentum ini akhirnya bisa terus dijaga oleh Apri/Fadia hingga akhirnya menutup gim kedua dengan kemenangan, 21/14.
Apri/Fadia sukses mengondol medali emas di debutnya di ajang SEA Games dengan kemenangan, 21-17, 21-14, atas ganda putri Thailandi di partai final nomor ganda putri SEA Games 2021.