REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Food and Drug Administrations (FDA) tengah menyelidiki penyebab merebaknya Hepatitis A di Amerika Serikat hingga Kanada. Jumlah infeksi hepatitis akut diduga terkait dengan stroberi organik FreshKampo dan HEB yang dijual antara 5 Maret dan 25 April.
FreshKampo yang menanam stroberi di Meksiko, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya bekerja dengan regulator untuk menentukan masalah itu bisa terjadi. FreshKampo mengatakan label pada wadah stroberi bisa berpotensi memberi dampak.
Label itu akan menuliskan "Produk Meksiko" atau "Didistribusikan oleh Meridien Foods". Dalam sebuah pernyataan di situs webnya, Texas HEB mengatakan belum menerima atau menjual stroberi organik dari pemasok yang bersangkutan sejak 16 April.
HEB juga mengatakan siapa pun yang masih memiliki stroberi dari produknya untuk segera membuangnya atau mengembalikannya ke toko tempat mereka membeli. Sementara untuk strawberry yang sudah melewati masa simpan, FDA menyarankan mereka yang membekukan produk stroberi yang sama untuk tidak memakannya dan segera membuangnya.
Jika tidak ingat kapan membekukan produk itu, FDA tetap memperingatkan konsumen untuk membuangnya. Menurut FDA, laporan kasus telah ditelusuri ke California, Minnesota, dan North Dakota. Di Amerika Serikat, ada 17 infeksi yang dilaporkan dan 12 rawat inap, karena timbulnya kasus dimulai dari 28 Maret hingga 30 April.
Mereka yang tidak divaksinasi Hepatitis A dan yang mengonsumsi stroberi FreshKampo dan HEB antara 5 Maret hingga 25 April, harus segera menghubungi penyedia layanan kesehatan untuk profilaksis pasca pajanan. Selain itu, mereka yang mengonsumsi stroberi atau memiliki gejala Hepatitis A juga harus segera memberi tahu penyedia layanan kesehatan. Menurut FDA, Hepatitis A adalah virus yang dapat menyebabkan penyakit hati.
Penyakit biasanya muncul dalam waktu 15 sampai 50 hari setelah makan makanan yang terkontaminasi. Sementara infeksi tergantung pada usia dan kondisi yang sudah ada sebelumnya, FDA mengatakan orang dengan Hepatitis A pulih dalam satu hingga dua pekan.