Kamis 02 Jun 2022 07:35 WIB

Ini Alasan Kenapa Planet Uranus dan Neptunus Memiliki Warna Biru yang Berbeda

Uranus dan Neptunus memiliki massa yang sangat mirip satu sama lain.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Uranus dan Neptunus, planet kembar yang beda warna.
Foto: republika
Uranus dan Neptunus, planet kembar yang beda warna.

REPUBLIKA.CO.ID, OXFORD—Planet Uranus dan Neptunus memiliki massa yang sangat mirip satu sama lain. Uranus kira-kira 15 kali massa Bumi. Sementara Neptunus memiliki 17 kali massa bumi dengan komposisi atmosfer hidrogen yang hampir identik (masing-masing lebih dari 80 persen), helium dan metana.

Namun, kedua planet itu memiliki warna biru yang berbeda, Sekarang, penelitian baru menunjukkan bahwa atmosfer “stagnan dan lamban” di Uranus memungkinkan kabut menumpuk dan berkonsentrasi pada raksasa gas itu. Hal ini membuat Uranus memiliki warna biru sian yang “lebih putih” daripada biru langit Neptunus.

Baca Juga

Dilansir dari Space, Selasa (1/6/2022), sebuah model baru, menggunakan panjang gelombang dari ultraviolet hingga inframerah-dekat, menyelidiki beberapa lapisan atmosfer di setiap planet. 

Ini adalah pertama kalinya sebuah penelitian memperhitungkan panjang gelombang dari ultraviolet hingga inframerah-dekat, daripada berkonsentrasi pada segelintir gelombang cahaya.

“Ini juga (studi) pertama yang menjelaskan perbedaan warna tampak antara Uranus dan Neptunus,” kata penulis utama Patrick Irwin, profesor fisika planet di Universitas Oxford, dalam sebuah pernyataan dari National Science Foundation’s National Optical-Infrared Astronomy Research Laboratory, atau NOIRLab.

Sebelumnya, para ilmuwan telah menyarankan bahwa metana Neptunus yang membuat planet itu begitu biru, karena gas tersebut menyerap banyak cahaya merah dan memantulkan warna-warna yang lebih biru. Namun, para ilmuwan bingung untuk menjelaskan apa yang terjadi di Uranus, mengingat Uranus memiliki lebih banyak metana (2,3 persen dari massa atmosfer, dibandingkan dengan 1,9 di Neptunus.)

Perbedaan itu menunjukkan sesuatu yang lain harus bertanggung jawab atas perbedaan warna. Tetapi perbedaan utama lainnya antara planet-planet itu mengungkapkan beberapa petunjuk tentang misteri itu.

Uranus adalah planet yang aneh. Uranus juga memiliki sedikit atau tidak ada panas internal untuk melengkapi sinar matahari, menghadirkan atmosfer terdingin dari planet tata surya mana pun.

Sementara itu, salah satu ciri khas atmosfer Neptunus adalah badainya. Angin Neptunus dapat mencapai hingga 1.500 mph (2.400 kph), tercepat yang pernah terdeteksi di tata surya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement