Selasa 07 Jun 2022 21:39 WIB

Pembalut Dengan Biomaterial Kurangi Penggunaan Plastik

Walau belum the best, Uni-Charm mengusahakan better solution untuk lingkungan.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Logo PT Uni-Charm Indonesia (Unicharm). PT Uni-Charm Indonesia Tbk meluncurkan Charm Herbal Antsep+ Bio, produk pembalut wanita yang menggunakan biomaterial berasal dari tumbuhan tebu.
Foto: Wikipedia.org
Logo PT Uni-Charm Indonesia (Unicharm). PT Uni-Charm Indonesia Tbk meluncurkan Charm Herbal Antsep+ Bio, produk pembalut wanita yang menggunakan biomaterial berasal dari tumbuhan tebu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT Uni-Charm Indonesia Tbk meluncurkan Charm Herbal Antsep+ Bio, produk pembalut wanita yang menggunakan biomaterial berasal dari tumbuhan tebu. Produk berbahan biomaterial ini untuk mengurangi jumlah penggunaan plastik yang berbahan dasar minyak bumi.

Presiden Direktur PT Uni-Charm Indonesia Tbk Yuji Ishii mengatakan, peluncuran pembalut dengan biomaterial tersebut merupakan salah satu bentuk pelaksanaan slogan perusahaan yakni Ethical Living For SDGs. Dengan begitu, perusahaan dan konsumen dapat bersama-sama berkontribusi melakukan langkah kecil yang dapat melindungi bumi.

Baca Juga

"Perusahaan kami memiliki slogan yaitu Ethical Living For SDGs, di mana walaupun belum the best, tapi kami mengusahakan better solution. Kami ingin menyebarkan secara luas ke masyarakat agar perusahaan maupun konsumen melakukan kebaikan kecil untuk manusia dan bumi," ujar Yuji Ishii di Jakarta.

Research and Development General Manager PT Uni-Charm Indonesia Tbk Yukihiro Ito menambahkan, saat ini, mengurangi penggunaan plastik yang berasal dari minyak bumi penting dilakukan. Sebab bahan tersebut diperkirakan akan habis dalam kurun waktu 50 tahun ke depan.

"Salah satu material yang paling banyak digunakan dalam pembalut wanita adalah plastik yang berasal dari minyak bumi. Sayangnya, minyak bumi diperkirakan akan habis dalam 50 tahu mendatang sehingga kita tidak bisa menggunakan minyak bumi secara terus-menerus," ujar Yukihiro Ito.

Untuk meluncurkan pembalut dengan biomaterial, dia mengatakan, Uni-Charm Indonesia melakukan riset selama kurang lebih empat tahun dan bekerja sama dengan badan riset baik di dalam maupun di luar negeri. Ada empat bagian dalam produk Charm Herbal Ansept+ Bio yang terbuat dari biomaterial yakni top sheet atau bagian yang bersentuhan langsung dengan kulit, back sheet, kemasan individual, dan kemasan luar.

Selain kemasannya yang lebih ramah lingkungan dibandingkan pembalut biasa, Charm Herbal Ansept+ Bio juga mengandung lima bahan herbal yaitu daun sirih, kunyit, manjakani, aloevera, dan jahe, yang memiliki fungsi mencegah bau tidak sedap. Produk tersebut juga diklaim mampu menyerap cairan dengan baik dan memiliki lapisan yang lembut.

"Produk ini memiliki keunggulan yang sama dengan pembalut Charm Herbal Ansep+ yang diluncurkan akhir tahun 2021. Kami terinspirasi dari budaya Indonesia dan kebiasaan wanita Indonesia selama menstruasi, sehingga kami melakukan riset dan menciptakan produk yang mengandung lima tumbuhan alami," ungkap Yukihiro Ito.

Charm Herbal Ansept+ Bio diluncurkan dalam edisi terbatas dan sudah bisa didapatkan mulai Jumat (3/6/2022) di platform e-commerce.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement